Tirtanadi Suplai Air ke Tanjung Gusta

Medan | Jurnal Asia

PDAM Tirtanadi menyuplai 50 ribu liter air bersih per hari untuk memenuhi kebutuhan penghuni Lapas Klas I Tanjung Gusta. Pendistribuian air bersih memergunakan pipa berdiamer dua inci.
“Kita juga stand by-kan mobil tangki bermuatan air untuk mengatasi kekurangan air di lapas tersebut,” kata Kadiv PR Ir Amrun didampingi Kabid Publikasi dan Komunikasi, Jumirin SE MSi di ruang kerjanya, Sabtu (13/7).
Dijelaskannya, pipa distribusi berkapasitasn maksimum rata-rata 50 m3 per jam untuk mengisi reservoir lapas. Selanjutnya air disalurkan ke blok-blok menggunakan pompa milik lapas.
“Khususnya untuk lapas dipakai pipa berdiameter 2 inci. Kalau ke rumah tangga kecil memakai pipa diameter setengah inci dengan kapasitas 3 m3 per jam dan ukuran tiga perempat inci ke pelanggan rumah tangga besar dengan kapasitas 5 m3 per jam,” jelasnya. Dia menyebutkan, Lapas Tanjung Gusta memiliki sumur bor untuk membantu memenuhi kebutuhan air bersih di tempat itu.
“Kebutuhan air bersih di Lapas Tanjung Gusta mencapai 5.000 hingga 6.000 meter kubik per bulan dengan tagihan Rp25 juta hingga Rp30 juta. Itu artinya kebutuhan air berkisar 65 liter per orang per hari. Jika jumlah tahanan dan narapidana Lapas Tanjung Gusta sebanyak 2.600 orang, maka kebutuhan air per hari sebanyak 169 ribu liter,” paparnya.
Amrun memastikan pasokan air sebanyak 50 ribu liter per hari tidak cukup karena jumlah penghuni lapas melebih kapasitas.
Ditanya pengaruh pemadaman listrik berdampak pada defisit air, Amrun mengaku, tekanan air dari pipa distribusi ke reservoir untuk disalurkan ke blok-blok akan terganggu karena mempergunakan pompa listrik.
Saat ini, Tirtandi tengah menunggu WTP mini Hamparan Perak berkapasitas 20 liter per detik beroperasi untuk memenuhi kebutuhan air 1.400 pelanggan, termasuk Lapas Klas I Tanjung Gusta yang masuk areal pelayanan PDAM Tirtanadi Cabang Diski yang sumber airnya juga dipasok dari Cabang Sunggal dan sumur bor di Helvetia. (Isvan)

Close Ads X
Close Ads X