Pertamina Bekali Operator SPBU dengan Pelatihan Keselamatan Kerja

 

Pelatihan keselamatan kerja Pertamina MOR I.Ist

Medan | Jurnal Asia
Faktor Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) menjadi fokus Pertamina dalam melaksanakan kegiatan operasi. Khusus di SPBU, penerapan standar operasi K3 menunjukkan tren positif dengan makin berkurangnya insiden.

Hingga September 2019, di SPBU wilayah Sumut tidak tercatat insiden keselamatan kerja. Jumlah ini menurun dari tahun lalu yakni 2 insiden.

“Sesuai data kami, 50 persen penyebab insiden K3 di SPBU adalah akibat faktor manusia. Berupa perilaku konsumen yang tidak aman saat melakukan pengisian BBM di SPBU maupun ketidakpatuhan pada prosedur standar,” kata Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I, Roby Hervindo, Rabu (11/9).

Roby melanjutkan, guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola K3 di SPBU, Pertamina memberikan pelatihan Aspek Health, Safety, Security and Environment (HSSE) dan Penanggulangan Kebakaran. Pelatihan dilaksanakan di kantor Pertamina MOR I selama 2 hari hingga 12 September 2019.

“Sebanyak 540 operator dan pengawas SPBU di wilayah Sumut mendapatkan pemahaman teori dan praktek,” ujarnya.

Pelatihan yang dilaksanakan berkala setiap tahun ini, memberi materi tentang Keselamatan Operasi Penerimaan, Penimbunan dan Penyaluran BBM di SPBU, Sistem Ijin Kerja Aman di SPBU serta Pemeliharaan Sarfas SPBU. Peserta juga mempraktekkan pengetahuan yang didapat dalam penanggulangan kebakaran hingga penggunaan alat pemadam api ringan.

“Melalui pelatihan berkala ini, kami harap para operator makin sadar, terampil dan konsisten mengelola aspek K3 di SPBU. Serta makin percaya diri dalam mengajak konsumen untuk menerapkan aspek K3,” ujarnya.

Pada kesempatan sama, dilakukan juga sosialisasi standar pelayanan SPBU “Pertamina Way”. Sales Executive Pertamina MOR I, Toni Pradana, menyampaikan materi pada para operator dan pengawas di SPBU untuk memastikan kualitas pelayanan dan fasilitas yang ada di SPBU sesuai dengan standar.

“Standar “Pertamina Way” memiliki lima elemen, yaitu pelayanan staf yang terlatih dan bermotivasi, jaminan kualitas dan kuantitas, peralatan yang terawat, format fisik yang konsisten. Terakhir ada penawaran produk dan pelayanan bernilai tambah dengan operator yang selalu menerapkan salam, senyum, sapa,” kata Toni.(nty)

Close Ads X
Close Ads X