Medan | Jurnal Asia
Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa didorong untuk terus mengamalkan
nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Upaya tersebut untuk mempertahankan negara Indonesia yang memiliki keberagaman suku, budaya dan agama.
Anggota DPR RI Sofyan Tan mengatakan, Pancasila yang dicetuskan Presiden Soekarno pada 1 Juni 1945 menjadi tonggak sejarah masyarakat bisa duduk bersama tanpa melihat suku, agama dan ras. Pancasila memiliki peranan penting dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik agar kesejahteraan sosial terjamin bagi seluruh rakyat Indonesia.
Menurutnya, sebagai mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi yang spesial karena memiliki Indeks Prestasi (IP) rata-rata di atas 3, Sofyan Tan berkeinginan agar orang yang pintar juga memiliki rasa cinta terhadap negara.
Baca Juga : New Normal, Dunia Pendidikan Tekankan Kesehatan dan Keselamatan Siswa
“Jika pintar tetapi tidak cinta kepada negara, tidak cinta kepada rakyat, maka bangsa ini tidak bisa menjadi bangsa yang besar,” katanya dihadapan mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi di halaman Rumah Aspirasi Sofyan Tan, Sabtu (6/6/2020).
Anggota Komisi X DPR RI ini juga mengatakan, sebagai warga negara Indonesia, ia sudah menerapkan Pancasila dalam kehidupannya.
“Dengan posisi saya yang saat ini sebagai anggota DPR, saya tidak bosan-bosannya terus berjuang supaya anak-anak yang memiliki kemampuan otak yang baik, ingin kuliah, ingin mengubah hidupnya agar tetap bisa memperoleh bidikmisi,” katanya.
Baca Juga : Dampak Virus Corona, Indonesia Hadapi Darurat Pendidikan
Politisi PDI Perjuangan ini menerangkan, pada periode pertamanya sebagai anggota DPR RI ada 782 mahasiswa asal Sumut yang dibantu mendapatkan bidikmisi.
“Tetapi sayangnya yang memberi respon tentang sejauh mana pemahamannya terhadap Pancasila, hanya 305 mahasiswa saja. Ini sangat saya sayangkan,” terangnya.
Pada kesempatan tersebut, Sofyan Tan juga membagikan bantuan beras kepada mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi dalam rangka bulan Pancasila sekaligus memperingati hari lahir Bung Karno yang jatuh pada 6 Juni.(nty)