Karo | Jurnal Asia
Sejumlah pejalan kaki yang melintas di Taman Mejuah-juah Berastagi mengeluhkan kondisi penataan parkir.
Bahkan, hak pejalan kaki untuk melintas di jalur pedestrian terganggu dengan adanya kendaraan yang parkir di atas trotoar yang mestinya diperuntukkan untuk pejalan kaki.
K.Tarigan (43) salah seroang warga setempat dibuat kesal dengan kondisi ini. Ia pun mendesak agar Pemerintah Kabupaten Karo segera bertindak menuntaskan parkir yang semerawut .
“Masak di biarkan parkir diatas torotoar, disamping parkir menjadi semerawut dan membuat pejalan kaki pun menjadi terganggu,” ujarnya, Minggu (13/1).
“Saya rasa ini sudah terkesan pembiaran oleh dinas terkait Kabupaten karo ini , atau memang sudah ada kesepakatan antara petugas parkir dengan oknum tersebut, maka terkesan di biarkan walaupun sudah menggangu kenyamanan pejalan kaki,” sambungnya.
Amatan wartawan di lapangan, terlihat pengguna jalan dan torotoar sangat terganggu dengan mobil – mobil yang parkir tersebut.
Bahkan para pejalan kaki terlihat kesal akibat penataan parkir di kota Berastagi tidak tertata dan kerap menjebak kendaraan bus angkutan kota dan umum.(herman/wo)