Cegah Stunting, IBI Karo Salurkan Sembako ke Ibu Hamil yang Kurang Mampu

Karo | Jurnal Asia
Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Karo kembali melaksanakan bakti sosial dengan menyalurkan sembako dan vitamin tambahan kepada warga kurang mampu dan ibu hamil di daerah itu. Sebelumnya, IBI Karo telah membagi-bagikan ribuan masker kepada masyarakat.

Paket sembako yang diberikan berupa, beras, minyak goreng, telur dan suplemen atau vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh sekaligus mencegah stunting di masa sulit pandemi Covid-19.

Baca Juga : Suhu Tubuh Tinggi, Pengendara yang Hendak Masuk ke Medan Disuruh Putar Balik

Pemberian bantuan sosial PC IBI Kabupaten Karo dilakukan di 10 UPT Puskesmas diawali di Kantor PC IBI, Jalan Kapten Selamat Ketaren Kabanjahe atau persis di belakang Sekretariat Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karo, Rabu (6/5/2020).

Kepala Dinas Kesehatan, drg Irna Safrina Meliala, Mkes mengatakan, Pemkab Karo dan Gugus Tugas saat ini terus berupaya bekerja semaksimal mungkin menekan dan melawan Covid-19.

Untuk menghempang penyebaran covid 19, dibutuhkan kerjasama dan sinergitas dengan semua elemen masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan dan imbauan pemerintah.

“Jangan anggap sepele, jangan menganggap daerah kita aman-aman saja. Sekarang Kabupaten Karo berstatus zona hijau sehingga kita lalai, kewaspadaan harus lebih ditingkatkan,” katanya.

Ia menambahkan, patuhi instruksi pemerintah sampai situasinya benar-benar aman. Karena yang menjaga kesehatan kita, hanyalah diri kita sendiri. Ini harus kita sadari, dimulai dari diri sendiri dan keluarga kita.

“Terapkan pola hidup bersih dan sehat atau PHBS seperti rajin mencuci tangan dengan sabun serta terapkan etika batuk yang benar. Itu salah satu cara cegah penyebaran virus corona,” tegas.

Ketua PC IBI Kabupaten Karo, Hj Sertamuli Br Sembiring SST menambahkan, pemberian sembako ini sebagai salah satu kegiatan bhakti sosial dan peduli terhadap masyarakat kurang mampu.

“Selain itu, kita juga memberikan sembako kepada ibu hamil yang kurang mampu,” katanya.

Baca Juga : Sumut Masuk Jurang Resesi, Ekonomi Hanya Tumbuh 4,65 %

Sembako dan vitamin tambahan yang diberikan tidak begitu banyak namun diharapkan bisa meringankan beban masyarakat khususnya ibu-ibu hamil di tengah pandemi Covid-19. Itu juga sebagai bagian pencegahan stunting.

“Karena bidan sangat dekat dengan ibu dan bayi mulai dari pra kehamilan sampai 1.000 hari pertama kehidupan sehingga stunting bisa kita cegah sedini mungkin. Mari kita saling bersinergi dan saling membantu,” ujar Sertamuli Br Sembiring sembari berterimakasih kepada para bidan di Kabupaten Karo.

Bantuan diberikan secara langsung ke UPT Puskesmas masing-masing seperti UPT Puskesmas Korpri 11 paket, Puskesmas Merek 13 paket, Puskesmas Singa 8 paket, Puskesmas Lau Baleng 10 paket, Puskesmas Kabanjahe 10 paket, Puskesmas Barusjahe 5 paket, Puskesmas Munte 5 paket, Puskesmas Tigabinanga 3 paket, Puskesmas Juhar 3 paket, Puskesmas Tigapanah 2 paket. Aksi sosial itu turut dihadiri Kepala UPT Puskesmas masing-masing.(Herman)