Medan | Jurnal Asia
Hampir dua pekan terakhir harga ayam potong di Medan dan sekitarnya anjlok.
Anjloknya harga ayam potong dari peternak berdampak terhadap menurunnya harga ayam potong di pasaran.
Di mana harga ayam menurun cukup drastis mencapai Rp20 ribu-Rp22 ribuper kilogram (kg). Padahal, sebelumnya harga normal ayam potong berkisar Rp25 ribu sampai dengan Rp27 ribu per Kg.
Pedagang ayam di Pasar Petisah Medan, Taslim mengatakan, saat harga ayam potong anjlok, penjualan terus mengalami peningkatan. Namun, dua hari terakhir, harga ayam kembali merangkak naik.
“Hari ini harga ayam dikisaran Rp26 ribu -Rp28 ribu per kg. Sepekan terakhir harga ayam sempat turun sepekan yang lalu di kisaran Rp20 ribu – Rp21 ribu per kg nya,” katanya, Jumat (13/9).
Menurutnya, naik turunnya harga ayam memang sulit ditebak. Untuk penyebabnya, kata dia, mungkin dikarenakan pasokan ayam semakin berkurang padahal seminggu sebelumnya stok ayam “banjir”.
“Saya tidak bisa memastikan apakah besok harga ayam naik atau turun. Sekarang saja saya sudah mengurangi penjualan, di mana sebelumnya 80 kg dalam sehari dan sekarang hanya 40 kg karena pembelian dari konsumen berkurang,” pungkasnya.
Terpisah, pedagang di Pusat Pasar Medan, Nur Aftia mengaku, harga ayam mulai naik di mana sebelumnya Rp 23.000 menjadi Rp 24.000 per kg. Tia alasannya kenaikan ini sudah terjadi tiga hari belakangan.
“Ada kenaikkan harga ayam sekitar Rp1.000 per kg. Kalau untuk harga normal Rp 25.000 per kg. Kemarin pas harga anjlok bisa jual sekitar 300 kg per hari dan sekarang sudah agak berkurang,” tandasnya.(nty)