Samosir – Wakil Ketua KPK RI Saut Situmorang pulang kampung bersama Gubsu Tengku Erry, Bupati Samosir, Rapidin Simbolon dan sejumlah bupati seperti, Bupati Humbahas, Taput, Tobasa, walikota Tebing Tinggi, Pema-tang Siantar, Kadis Perhubungan Sumut dan sejumlah pejabat lainnya, Rabu (22/3).
Di samping pulang kampung, Saut Situmorang sekaligus membuka rumah bacaan di tanah kelahirannya. Peresmian rumah baca itu, dirangkai sederhana dengan menghadirkan para pelajar tingkat SD dan SMP yang beralokasi di daerah Lontung. Dan uniknya, semua undangan duduk bersama dengan wartawan di sebuah tikar sambil makan siang dengan menu makanan yang cukup sederhana yaitu nasi putih dengan lauknya ikan teri dan satu butir telur.
Dalam acara tersebut, Saut Situmorang menyampaikan, kunjungan ke kampung halamannya itu bukan hanya semata pulang kampung saja, tetapi merupakan salah satu program dari KPK RI dalam mensosialisasikan kepada masyarakat tentang pemberantasan korupsi yang selama ini dikenal di masyarakat hanya bentuk tindakan. Namun program KPK RI dalam memberantas korupsi bukan hanya penindakan.
“Karena korupsi di Indonesia tidak bisa diberantas tuntas, karena sistim yang dibangun selama ini membuat marak dan suburnya korupsi. Jadi perlu melakukan perubahan sistim yang telah terbangun selama ini,” kata Saut Situmorang.
Pengenalan pemberantasan korupsi ini, lanjut Saut, perlu dikenalkan sejak dini kepada anak-anak supaya terbentuk karakter yang baik. Salah satu
contoh adalah, anak-anak harus diperkenalkan bagaimana harus membantu orang tua semisal kalau di kampung, memetik kopi, cokelat serta ke ladang, jadi si anak bisa mengatur dirinya kapan untuk bermain, kapan untuk belajar dan kapan membantu orang tua dan itu adalah salah satu pembentukan karakteryang baik kepada anak.
“Kalau kita lihat banyak sekarang anak-anak hanya bermain saja sehingga tidak mengerti membagi waktunya. Untuk itulah, anak perlu ditanamkan membantu orang tua, menghormati orang tua, mencintai dirinya, mencintai lingkungannya. Jadi salah satu program ini yang dijalankan oleh KPK RI untuk mengenalkan sejak dini kepada anak tentang pemberantasan korupsi,” kata Saut Situmorang.
(edwins)