Siswa SMK Dr Sjahrir Jebol PTN Bergengsi UI dan STAN

Medan – SMK Dr Sjahrir berhasil meluluskan empat siswanya ke perguruan tinggi negeri terkemuka di Indonesia yakni di UI, PKN STAN, Udayana, Polmed Medan dan Universitas Negeri Padang.

Demikian disampaikan Kepala SMK Dr Sjahrir Nurhajati SP SPd didampingi Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Dr Sjahrir, Wakil Kepala Sekolah 3 Bidang Kesiswaaan Yanto kepada wartawan di kantornya Jalan Perbaungan No 2, Sei Rengas II, Medan Area, Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa (20/6).

Untuk tahun 2017, Ricky Johanes Nainggolan di PKN STAN, Meike Lina Munthe di Universitas Udayana Bali, Panji Rohadi Tanjung dapat Golden tiket di Polmed Medan karena meraih Juara I Olimpiade Akuntansi se Sumut Tahun 2017, dan Rayana Bestari di Universitas Negeri Padang.

“Khusus untuk diterima di PTN UI, siswa tersebut akhirnya memilih masuk STAN karena dinilainya memiliki jaminan dan kepastian mendapat pekerjaan serta langsung menjadi aparatur sipil Negara,” tambah Nurhajati.

Kelulusan tahun ini menambah daftar yang lulus ke PTN mencapai 23 orang sejak didirikan tahun 2014. Rinciannya, 2014 sebanyak empat orang, 2015 sebanyak enam orang, 2016 sebanyak tujuh orang.

Sumatera Utara sejatinya sudah siap menghadapi perkembangan terbaru dari tax amnesty, ma­sya­rakat ekonomi ASEAN dan pasar global, kata Nurhajati, karena sudah memiliki sekolah khusus yang spesialisasi mengajarkan tentang akuntansi perpajakan, yakni SMK Dr Sjahrir.

“SMK Dr Sjahrir khusus menghasilkan sumber daya manusia trampil dan siap bersaing di pasar bebas dan dibutuhkan perusahaan dalam keahlian khusus tentang akuntansi perpajakan,” kata Nurhajati.

Meski konsentrasi akuntansi perpajakan, kata Nurjahati, siswa/siswi juga diajarkan ilmu marketing dan administrasi sehingga seluruh pelajar tamatan SMK Dr Sjahrir yang sudah mendapat predikat akreditasi A, langsung terserap di dunia kerja dan dunia usaha.

Apalagi sejak diperlakukan tax amnesty, kata Nurhajati, terjadi penambahan jumlah wajib pajak pribadi atau badan usaha yang memerlukan tenaga kerja terampil dan berkompeten menghitung dan melaporkan pajak.

“Alumni SMK Dr Sjahrir menjawab tantangan ini dengan keunggulan fresh graduate, terampil dalam akuntansi dan perpajakan, dengan gaji awal rata-rata minimal Rp3,5 juta perbulan,” kata Nurhajati yang menerapkan full day school dengan pola 50 persen teori dan 50 persen praktek dan penerapan iq rate.

Penguatan kualitas pelajar SMK Dr Sjahrir didukung praktek kerja lapangan khusus ke dunia kerja yang ada di wilayah Medan Jakarta sekitarnya, kata Nurhajati. “Enam pelajar berprestasi dikirim ke Jakarta dan sekitarnya. Yang ditotal selama lima tahun sejak tahun 2011 hingga 2017 sudah dikirim 40-an pelajar.”

“Bagi orang tua yang ingin anaknya bersekolah di SMK Dr Sjahrir, penerimaan siswa baru ditutup pada Juli 2017 dan dapat meng­­hubungi 061-7321118 dengan ala­­mat Jalan Jalan Perbaungan No 2, Sei Rengas II, Medan Area, Ko­ta Medan persisnya di belakang Tham­rin Plaza,” katanya. (isvan-rel)

Close Ads X
Close Ads X