Jakarta – Pemerintah Indonesia memberikan jaminan pendidikan bagi ribuan anak yatim melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP).
“Prospeknya bagus, kita punya datanya hampir 900 ribu yang sudah masuk untuk data anak yatim,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta pada Selasa (17/1) usai menemui Presiden Joko Widodo.
Menurut Muhadjir, Presiden direncanakan kembali menyerahkan KIP untuk 4 ribu anak yatim dan anak panti asuhan se-Jabodetabek pada 28 Januari 2017 di kawasan Pekan Raya Jakarta atau JI Expo.
Sebelumnya, dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, pada Minggu (8/1), Jokowi juga membagikan 236 Kartu Indonesia Pintar kepada sejumlah anak yatim di daerah itu.
Kartu Indonesia Pintar khusus untuk anak yatim itu memiliki isi nominal yang berbeda-beda yaitu Rp450 ribu untuk siswa SD, Rp750 ribu untuk anak SMP dan Rp1 juta untuk siswa SMA/SMK.
Pada 2017, pemerintah menargetkan memberikan Kartu Indonesia Pintar kepada 896 ribu anak yatim di Indonesia. Jokowi berharap agar manfaat dari kartu tersebut digunakan sebaik-baiknya untuk keperluan pendidikan atau sekolah.
(ant)