Pelantikan PSMTI Sumut, Edy Rahmayadi Ingin Etnis Tionghoa Berkontribusi dalam Pembangunan

 

Pelantikan pengurus PSMTI Sumut.

Medan | Jurnal Asia
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menegaskan, merupakan
karunia Tuhan Yang Maha Esa bahwa suku Tionghoa di mana pun berada memiliki tekad yang kuat dan ulet dalam pembangunan. Baik itu pembangunan di sektor ekonomi, pendidikan, kebudayaan dan lainnya.

Menurutnya, dengan anugerah tersebut diharapkan etnis Tionghoa harus lebih “terbuka” dengan pemeritah. Dengan begitu akan terbangun kedekatan sehingga pembangunan akan terlaksana demi kesejahteraan rakyat Indonesia.

“Saya yakin, suku Tionghoa yang ada di Sumatera Utara ini hebat dalam pembangunan baik dari sisi ekonomi, pendidikan dan lainnya,” katanya di sela acara Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Sumut periode 2019-2023 di Restoran Hee Lai Ton Medan, Minggu (16/2/2020) malam.

Pada acara tersebut, Ketua Umum PSMTI Pusat, David Hermanjaya melantik dan mengukuhkan Tongariodjo Angkasa Ginting SE,MBA,MM,MSc sebagai Ketua PSMTI Sumut periode 2019-2023 dan sejumlah pengurus lainnya.

Gubsu Edy Rahmayadi foto bersama dengan pengurus PSMTI Sumut.

Edy juga menekankan, siapapun orang yang tinggal di Sumatera Utara, apapun suku dan agamanya wajib membangun Sumatera Utara. Begitu juga dengan organisasi PSMTI ini, harus ikut membangun Sumatera Utara dan tetap mempertahankan persatuan dan kesatuan.

Sementara Ketua PSMTI Sumut, Tongariodjo Angkasa Ginting SE,MBA,MM,MSc mengatakan, sejak PSMTI didirikan, organisasi ini menjadi penyambung atau jembatan warga Tionghoa ke pemerintah. Dan saat ini, PSMTI sudah ada di 31 provinsi di Indonesia.

“Selama ini hubungan PSMTI dengan pemerintah Indonesia khususnya Sumatera Utara terjalin dengan baik. Dan
PSMTI akan terus berkomunikasi dan membantu pemerintah dalam membangun berbagai sektor yang ada seperti ekonomi, pendidikan, kebudayaan dan lainnya,” tuturnya.

Tongariodjo juga berharap, seluruh pengurus ataupun anggota PSMTI baik dari provinsi, kecamatan ataupun kelurahan dapat menjalin hubungan dan komunikasi dengan baik. Dengan begitu, PSMTI akan tetap ada dan terus maju dan berkembang di tengah masyarakat.

Pemberian kata mutiara.Netty

Ketua Umum PSMTI Pusat, David Hermanjaya menambahkan, eksistensi PSMTI di Sumatera Utara luar biasa. Ini tidak lepas dari keteladanan pengurus PSMTI terdahulu yang juga diketuai oleh Tongariodjo Angkasa.

Ia juga menegaskan, ada 3 hal penting yang harus dipegang, tetap bersatu padu, mengorbankan waktu, pikiran dan dana untuk PSMTI sehingga organisasi berjalan dengan baik. Memiliki semangat memajukan PSMTI serta berguna bagi orang lain dengan tulus ikhlas tanpa pamri dan tanpa sakit hati.

“Sebagai salah satu suku di Sumut, harus mampu menciptakan suasan kehidupan bermasyarakat dan bernegara secara harmonis. Serta saling akrab dengan suku lain dalam membangun Sumatera Utara,” pungkasnya.

Hadir pada pelantikan tersebut diantaranya, Plt Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, Konjen Republik Rakyat Tiongkok di Medan, Madam Qiu Wei Wei, Ketua DPRD Medan, Hasyim SE dan lainnya.(nty)

Close Ads X
Close Ads X