Indonesia Jadi Anggota Komite Eksekutif APPF

Jakarta – Indonesia dan Laos mendapat kepercayaan dari ASEAN menjadi Anggota Komite Eksekutif Asia-Pacific Parliamentary Forum (APFF) pada pertemuan tahunan ke-25 APPF yang diselenggarakan di Natadola, Republik Fiji, pada 15-19 Januari 2019.

Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon, yang memimpin Delegasi Parlemen Indonesia melalui siaran persnya, Senin (16/1), mengatakan kepercayaan ASEAN kepada Indonesia dan Laos untuk menjadi anggota Eksekutif hingga tahun 2019.

“Kepercayaan ini diberikan dalam pertemuan internal par­lemen Asean, hari Minggu kemarin, yakni sehari sebelum pembukaan APPF,” kata Fadli Zon.

Delegasi Parlemen Indonesia yang hadir pada pertemuan APPF tersebut, selain Fadli Zon adalah Nurhayati Ali Assegaf (Fraksi Partai Demokrat), Yoseph Umar Hadi (Fraksi PDI Perjuangan), Dwi Aroem Hadiatie (Fraksi Partai Golkar), Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (Fraksi Partai Gerindra), Sartono Hutomo (Fraksi Partai Demokrat), dan Desy Ratnasari (Fraksi PAN).

Pertemuan ke-25 APPF mengangkat tema, “perdamaian dan keamanan di kawasan Asia Pasifik”. Menurut Fadli, perihal perdamaian dan keamanan di Asia Pasifik, memang ada gejolak di Semenanjung Korea dan Laut Tiongkok Selatan, yang salah satunya terkait isu nuklir. “Secara umum Asia Pasifik adalah kawasan yang relatif stabil,” katanya.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini menegaskan, untuk membangun stabilitas kawasan dibutuhkan kerja sama dan saling percaya di antara negara-negara se-kawasan. Kepercayaan tersebut, kata dia, tidak dapat dibangun instan, tapi harus dipupuk melalui dialog terbuka dan fair.

“Setiap negara harus me­ngedepankan penyelesaian damai atas setiap konflik yang muncul. Itu sebabnya APPF menjadi sa­lah satu forum diplomasi yang pen­ting,” kata Fadli.
(ant)

Close Ads X
Close Ads X