NASA Kirim Wahana Antariksa untuk Tembus Atmosfer Matahari

Wahana antariksa Parker Solar Probe milik Lembaga Antariksa Amerika Serikat (NASA) telah berasil diluncurkan kemarin, Minggu (12/08).

Parker dikirim oleh NASA sebagai misi perdana menembus atmosfer matahari yang bernama korona. Dengan bantuan roket Delta IV Heavy milik perusahaan United Launch Alliance, Parker akan menjadi wahana antariksa buatan manusia yang paling dekat dengan matahari.

Mencapai jarak yang dekat dengan matahari bukan perkara mudah. NASA mengungkapkan, hal ini karena bumi bergerak dengan sangat cepat, sekitar 107,8 ribu km/jam. Untuk sampai ke matahari, Parker harus bergerak ke arah yang berlawanan dengan pergerakan bumi.

NASA mencatat nantinya Parker akan bergerak dengan kecepatan sekitar 692 ribu km/jam dan ini membuatnya menjadi wahana antariksa tercepat yang pernah ada.

Sesampainya di korona yang memiliki suhu lebih dari 1,7 juta derajat celsius, Parker akan mempelajari partikel-partikel di lapisan tersebut untuk memecahkan sejumlah misteri tentang korona.

Salah satunya, korona memiliki suhu sekitar 300 kali lebih panas daripada permukaan matahari, dan hal ini dinilai tak masuk akal oleh para ahli. Selain itu, korona sering melepaskan percikan-percikan api ke arah luar matahari, dan NASA ingin tahu bagaimana hal itu terjadi.

Peluncuran Parker pada roket Delta IV Heavy sempat mengalami penundaan. Tadinya, peluncuran dijadwalkan sehari sebelumnya pada hari Sabtu (11/8). Namun, dikutip dari CNet, ketika roket sudah siap diluncurkan dari launchpad, penghitungan mundur sempat tehenti hingga dua kali karena terdapat kesalahan teknis. (cnn/hut)

Close Ads X
Close Ads X