Ilmuwan Temukan Meteorit Kuno

Bisa Mengungkap Asal-usul Kehidupan

Belum lama ini, para ilmuwan telah menemukan meteorit kuno yang disebut bisa menjelaskan asal usul kehidupan, bukan hanya di planet kita, tetapi juga di tempat lain di jagat raya.

Penemuan baru itu mengamati bebatuan yang terbentuk selama kelahiran tata surya, sekitar 4,5 miliar tahun lalu. Dengan mengintip kembali ke zaman kuno itu, para astronom dapat mencoba dan memahami bagaimana Bumi kita terbentuk dan mendukung kehidupan.

Dengan menggunakan temuan yang sama, sebagaimana dikutip dari Independent.co.uk, Selasa (7/8), para peneliti kemungkinan dapat memahami potensi kehidupan di tata surya lainnya.

Penelitian tersebut menegaskan bahwa bahan organik penting tampaknya telah terbentuk pada awal tata surya kita. Dengan melihat tanda isotop senyawa dalam batuan, mereka dapat menemukan “sidik jari” dari unsur-unsur kunci, termasuk karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, dan belerang, yang semuanya merupakan pusat dari awal kehidupan.

Jika bahan-bahan organik tersebut dapat dibentuk melalui proses yang relatif sederhana di awal tata surya, ada kemungkinan mereka tersebar luas di berbagai meteorit di tempat lain juga.

Menurut peneliti, hal itu mungkin berarti bahwa kehidupan dapat ditemukan lebih sering dalam sistem planet lain dari yang dugaan umum.

Jenis meteorit kuno yang dipelajari oleh para ilmuwan University of Manchester itu disebut sangat langka: dikenal sebagai chondrites karbon, di mana massanya hanya beberapa persen dari semua meteorit yang diketahui. (lp6/hut)

Close Ads X
Close Ads X