Kayu Manis

OLYMPUS DIGITAL CAMERA
Nama latin, Cinamomum Burmani. Nama lokal manis jangan, Kayu legi, Kanigar, Hotim, Huru mentek, Kulit manis, Ki amis. Tanaman herbal kayu manis ini, ketinggiannya bisa mencapai 15 m, dan diameter batangnya mencapai 30 cm. Tanaman ini bisa tumbuh didaerah antara 1000 hingga 1500 meter diatas permukaan laut.

Tanaman herbal ini bisa ditemukan dihutan, dan biasanya daunnya rimbun. Tanaman ini banyak digunakan untuk menambah citarasa suatu masakan dan juga menambah aroma suatu makanan, dan juga sebagai bahan yabg diguna.

Kayu manis ini termasuk golongan pohon penghasil rempah-rempah. Tanaman kayu manis ini termasuk bumbu tertua, bahkan sudah digunakan oleh bangsa mesir kuno sekitar 5000 tahun yang lalu. Kayu manis ini secara tradisional juga digunakan sebagai ramuan obat herbal,dengan ditambah madu misalnya untuk pengobatan radang sendi, Jantung, sakit kulit dan bisa digunakan juga bagi yang menderita perut kembung.

Ciri – ciri tanaman kayu manis, antara lain kayu agak berat, tidak keras, pejal, struktur halus, dengan serat lurus.
Kayu manis ini berwarna merah muda coklat, dan berbau adhas. Kulit berwarna kelabu tua, berbau tajam. Daun berwarna merah atau hijau. Kandungan zat berkhasiat tanaman kayu manis. Tanaman kayu manis ini memiliki berbagai kandungan kimia yaitu minyak Pengobatan atsiri eugenol, sinamaldehyde, tanin, kalsium oksalat, damar dan zat samak.

Manfaat cukup banyak. Selain untuk menambah citarasa masakan, juga pada pembuatan kue baik untuk aroma maupun rasa kayu manis juga dimanfaatkan sebagai obat herbal. Adapun pemanfaatannya diantaranya adalah sebagai pengobatan diabetes melitus.
Berbeda dengan obat-obatan yang lain cara kerja obat herbal kayu manis ini adalah dengan cara mengoptimalkan atau optimalisasi fungsi organ tubuh yang masih baik, sehingga ia akan memperbaiki fungsi dari organ pankreas ( karena dalam hal ini /diabetes) yang bermasalah adalah organ pankreas. (int)

Close Ads X
Close Ads X