Prajurit TNI Diminta Jadi ‘Gila’

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (kiri) berpose dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Letnan Jenderal TNI Mulyono (kedua kanan), Kapolri Jenderal Pol Badrotin Haiti (kedua kiri) dan Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso usai sertijab KSAD di Mabesad, Jakarta, Rabu (15/7). Letjen TNI Mulyono menggantikan KSAD sebelumnya Jenderal Gatot Nurmantyo yang menjabat Panglima TNI. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/ed/pras/15
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (kiri) berpose dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Letnan Jenderal TNI Mulyono (kedua kanan), Kapolri Jenderal Pol Badrotin Haiti (kedua kiri) dan Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso usai sertijab KSAD di Mabesad, Jakarta, Rabu (15/7). Letjen TNI Mulyono menggantikan KSAD sebelumnya Jenderal Gatot Nurmantyo yang menjabat Panglima TNI. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/ed/pras/15

Jenderal TNI Gatot Nurmantyo resmi menyerahkan jabatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) kepada Letnan Jenderal Mulyono. Gatot yang kini menjabat Panglima TNI menyampaikan sejumlah pesan kepada penerusnya.

Sertijab dilakukan dengan upacara militer di Markas Besar TNI AD, Jl Veteran, Jakpus, kemarin. Upacara dimulai dengan pengecekan pasukan pertama kali oleh Jenderal Gatot sebagai Panglima TNI.

Kemudian sertijab ditandai dengan serah terima Panji Kartika Eka Paksi lalu penandatanganan dokumen. Salah satu pesan yang disampaikan Gatot untuk Mulyono adalah untuk menjaga interoperabilitas AD dengan AL dan AU. Ia juga menekankan agar AD turut serta membantu AL dalam menciptakan Indonesia sebagai poros maritim dunia.

“Interoperability antara udara, laut menjadi penting dengan darat menjadi penyangga. Pergantian pucuk pimpinan TNI AD mendorong semangat pembaruan guna menajamkan misi dan visi strategis,” ungkap Gatot dalam sambutannya.

Gatot juga meminta agar Mulyono mengembangkan SDM di jajaran TNI AD. Ia pun yakin Mulyono mampu menjalankan tugasnya dengan baik. “Hindari pemikiran yang rutinitas tapi kembangkan kreativitas di bawah per­kem­bangan global. Saya yakin Letjen Mulyono dapat mengemban tugas sebagai Ksad dengan berbuat terbaik, tulus dan ikhlas,” tutur Gatot.

“TNI tak akan pernah menyerah dalam pertarungan maka latih, latih, latih prajuritmu. Buat mereka gila. Gila dalam membela dan mencintai negara, gila dalam pertempuran dan tak kenal menyerah. Selamat bertugas, negara butuh darma baktimu,” sambungnya. Mulyono yang kini masih merangkap sebagai Pangkostrad itu pun mengaku siap dalam menjalankan tugas. Hal tersebut ia sampaikan langsung dalam laporannya. (ant)

Close Ads X
Close Ads X