Solok | Jurnal Asia
Sebanyak 40 orang yang terdiri dari pengurus masjid se Kabupaten Solok mengikuti pelatihan manajemen mesjid Kabupaten Solok tahun 2018. Kegiatan ini bertempat di Aia Angek Cottage Padang Panjang.
Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Solok H Gusmal SE MM, Kepala Dinas PTSP Naker Erizal, Kepala Kantor Kesbangpol Junaidi, Kabag Kesra H Noviarman, beserta seluruh peserta pelatihan yang hadir.
Ketua pelaksana H Noviarman arahannya menyampaikan tujuan dari pelatihan ini memberikan pemahaman dan peningkatan SDM terhadap manajemen mesjid.
Bupati Solok H Gusmal SE MM dalam sambutannya menyampaikan, dalam rangka melestarikan dan mengembangkan masjid kiranya diperlukan pemikiran dan gagasan inovatif semua pihak terutama para pengelolanya.
Setidaknya ada tiga bidang pembinaan yang harus dilaksanakan oleh pengurus mesjid antara lain pembinaan bidang idarah (manajemen), pembinaan bidang marah (memakmurkan mesjid) dan pembinaan bidang riayah (pemeliharaan mesjid).
“Memakmurkan mesjid merupakan suatu kewajiban setiap muslim yang mengharapkan bimbingan dan petunjuk Allah SWT, para pengurus mesjid juga memiliki tanggung jawab besar dalam rangka meramaikan mesjid. Mari Kita kembalikan tradisi tadarus di setiap selesai sholat magrib di seluruh pelosok Kabupaten Solok sehingga dengan begitu diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan waktu antara magrib dan isya dengan efektif untuk beribadah,”katanya.
Bupati Solok berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh. “Kalau ada yang tidak paham tolong ditanyakan kepada narasumber,”katanya. (yose)