P3I-Unpab Kembangkan Manajemen Periklanan

Medan | Jurnal Asia
Persatuan Perusahaan Per­iklanan Indonesia (P3I) menjalin ker­jasama dengan Universitas Pem­bangunan Panca Budi (Un­pab) Medan dalam pengembangan manajemen periklanan. Sebab manajemen periklanan akan menjadi sebuah konsentrasi pada program studi manajemen fakultas ekonomi pada universitas tersebut.

Naskah kerjasama atau me­morandum of understanding (MoU) ditandangani Ketua Umum P3I Pusat Harris Thajeb dan Rektor Unpab Dr H Muhammad Isa Indrawan SE, MM di sela pembukaan musyawarah kerja nasional (Mukernas) XI P3I di Hotel Grand Aston Medan, akhir pekan kemarin.

Pendantanganan naskah MoU disaksikan langsung Kepala Badan Ekonomi Kreatif RI Triawan Munaf, Sekjen P3I Pusat AdnanIskandar, ja­jaran pengurus P3I Sumut dan Dekan FE Unpab Dr H Kasim Siyo MSi.

Dr H Muhammad Isa Indrawan SE MM mengatakan, kerjasama ini sangat strategis mengingat lapangan kerja sektor periklanan sangat luas. Apalagi sektor periklanan menjadi elemen utama dalam sektor ekonomi kreatif yang bernaung di bawah binaan Badan Ekonomi Kreatif.

“Job untuk ahli periklanan sangat luas. Karenanya, Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Unpab bersama P3I akan me­ngem­bangkan manajemen per­iklanan di Sumut. Apalagi belum ada perguruan tinggi di Sumut untuk strata 1 yang mengembangkan bidang yang satu ini,” kata Isa.

Rektor menegaskan, per­iklanan merupakan bagian dari ilmu komunikasi pemasaran se­buah produk perusahaan. Tanpa ko­munikasi yang baik, tentu konsumen maupun masyarakat umum tidak akan mengetahui atau mengenal keberadaan pro­duk yang dipasarkan.“Jadi ilmu periklanan ini wajib diketahui sarjana terutama sarjana ekonomi,” tandas doktor ilmu ekonomi ini.

Dekan FE Unpab Dr H Ka­sim Siyo MSi mengatakan, pem­bukaan konsentrasi mana­jemen periklanan ini akan mem­perkuat daya saing dan kualitas fakultas yang diasuhnya terutama Prodi Manajemen yang sudah terakreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Prodi Manajemen sendiri, katanya, sebelumnya sudah me­miliki konsentrasi manajemen keuangan, manajemen sumber daya manusia (SDM), manajemen usaha kecil dan menengah (UKM), dan manajemen pemasaran.

“Sekarang kami sedang meng­gagas pembukaan konsentrasi manajemen asuransi syariah dan manajemen kepariwisataan. Kami tengah mematangkan jalinan kerjasama dengan berbagai pi­hak untuk pembukaan dua konestrasi itu,” kata mantan Asisten II Ekonomi Pembangunan Setdaprovsu ini.
(swisma)