Tak Diberi Uang Beli Narkoba | Putri Kandung Aniaya Ibu

Medan – Gara-gara tak diberi uang untuk membeli narkoba jenis sabu-sabu, seorang anak tega menganiaya ibu kandungnya yang tengah mengalami penyakit stroke di Jalan Pasar VIII, Percut Sei Tuan.

Takut terima perlakuan kasar anaknya, wanita paruh baya itu datang melaporkannya ke kantor polisi. Di Polsek Percut Sei Tuan, Kamis (14/12), Imelda (51) kepada wartawan menuturkan perlakukan kasar yang dilakukan anak kandungnya, Desi Febriani (35).

Dia menyebutkan bila anaknya itu yang sudah bersuami dan memiliki anak satu itu sudah kecanduan narkoba. Bila meminta uang, Desi tak segan-segan melakukan tindakan kasar kepada ibunya yang tengah mengalami penyakit stroke itu.

“Saya dihardik, dimaki, dipukul bahkan tangan saya juga dipelintir. Kemana hati nuraninya selaku anak sehingga tega memperlakukan ibu kandungnya dengan perlakuannya yang tak pantas. Malang saya punya anak perempuan yang seharusnya menjadi pelindung untuk ibunya,” keluh wanita tua itu di kantor polisi.

Tak lama Desi, anak kandungnya yang dijulukinya anak durhaka oleh wanita tua itu pun datang ke kantor polisi. Disitu Desi membantah bila dirinya tega menyiksa ibu kandungnya. Sambil menangis,Desi tetap tidak mengakui perbuatannya.

“Aku enggak pernah memukuli mamak ku pak. Mamakku itu sudah kena sakit stroke. Mana pula aku tega berbuat seperti itu,” ungkap Desi sembari menangis di hadapan wartawan dan petugas polisi.

Sementara sang ibu yang duduk berhadapan dengan anaknya itu, tetap saja mengatakan jika anaknya memang sudah kecanduan narkoba. Bila tidak diberi uang, membuat Desi jadi ringan tangan.

“Mana mau dia (Desi) mengaku kalau di kantor polisi ini pak,”sebut Imelda dengan mata berkaca-kaca.

Singkat cerita, polisi pun menyuruh Desi untuk menandatangani surat perjanjian tidak akan mengulangi perbuatannya kepada ibu kandungnya dan anak durhaka itu pun menyetujuinya.(hendra)

Close Ads X
Close Ads X