Medan | Jurnal Asia
Seorang tukang tambal ban bernama Manumpak Lubis (42) warga Jalan Enggang Raya Perumnas Mandala, Kecamatan Percut Sei Tuan, menjadi korban penganiayaan.
Mirisnya, korban yang menderita sakit stroke ini dipukul oleh pelaku menggunakan broti di bagian tangannya, dipicu karena pelaku tidak terima korban ini melarangnya agar jangan mengganggu istri korban.
“Kejadian ini sudah saya laporkan ke Polsek Percut Sei Tuan, bulan Desember 2018 lalu. Perbuatan pelaku ini sudah sangat meresahkan,” kata korban.
Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Faidil Zikri menjelaskan penyidik dan Kanit Reskrim belum lama ini melakukan gelar perkara terkait kasus penganiayaan terhadap korban.
“Usai melakukan gelar perkara, kita langsung keluarkan SPKAP terhadap tersangka. Untuk lebih lanjutnya tanya ke Kanit Reskrim,” katanya, Jumat (14/2).
Sementara, Kanit Reskrim Iptu MK Daulay yang juga dikonfirmasi lewat telepon selulernya membenarkan jika pihaknya sudah mengeluarkan SPKAP terhadap tersangka.
“Kalau ada yang mengetahui keberadaan tersangka supaya mengabari kami,” tandasnya.(wo)