Langkat – Unit Opsnal Pidum Sat Reskrim Polres Langkat beserta personil Reskrim Polsek Padang Tualang, berhasil mengamankan pelaku penganiayaan Manager kebun PTPN-II Perkebunan Air Tenang, di Dusun Kwala Krapu Desa Kwala Musam Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat, Kamis (9/2) lalu.
Kini tersangka MS alias Mulo (45) warga Dusun Liang Pencurit Desa Sei Musam Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat, sudah mendekam di sel tahanan Mapolres Langkat.
Petugas juga mengamankan barang bukti berupa mobil Xenia silver BK 1079 QA dan parang dengan panjang 30 cm.
Kapolres Langkat AKBP Mulya Hakim Solichin melalui Kasat Reskrim AKP Dedi Dharma, ketika dikonfirmasi Jurnal Asia, via seluler, Minggu (12/2) membenarkan penangkapan tersebut.
“Pelaku ditangkap bersama dua temannya MS dan AS. Petugas juga menemukan barang bukti parang dari dalam mobil tersebut,” beber Kasat Reskrim. Sebelumnya diberitakan, manager Kebun Air Tenang PTPN II Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat, Mahdiyan Triwahyudi terkena sabaten klewang pada bagian pipi kirinya oleh kawanan OTK di Afdeling III kebun setempat, Kamis (17/11) pagi, tahun lalu.
Akibat kejadian tersebut, korban langsung dibawa kerumah sakit PTPN 2 Tanjung Selamat Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat. Sementara para pelaku langsung kabur mengendarai sepeda motor.
Diketahui saat itu, awalnya Manager bersama satpam dan petugas kebun lainnya menggelar patroli wilayah dan menemukan sepeda motor OTK di areal kebun bersama beberapa buah sawit.
Diduga pelaku pencurian kabur setelah mengetahui petugas patroli. Kemudian saat manager bersama jajarannya istirahat di seputaran afdeling 3, belasan pria datang dan langsung menganiaya.
Korban Mahdiyan tidak dapat mengelak saat kejadian dan terkena klewang para pelaku. Melihat hal tersebut sejumlah pelaku kabur sementara rekan-rekan korban langsung memberikan pertolongan dengan membawanya ke rumah sakit setempat. Setelah peristiwa tersebut, pihak perkebunan melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolsek Padang Tualang. (reza)