Pencari Bakar Kayu Temukan Mayat Tergantung di Pohon Sawit

Pangkalansusu – Song Jimbo alias M.Alwi (33), warga Beijing Tiongkok, mantan pekerja PLTU Kecamatan Pangkalansusu, Kabupaten Langkat, ditemukan tewas oleh Amiruddin (49), warga Kelurahan Beras Basah, Kecamatan Pangkalansusu, Kamis (10/8) sekitar pukul 14.00 WIB.

Tubuh korban ditemukan dengan leher terikat di pelepah sebuah pohon sawit. Saat itu Amiruddin sedang mencari kayu bakar di kawasan kebun kelapa sawit tersebut. Begitu menemukan mayat korna, pria itu langsung keluar dari areal kebun kelapa sawit dan melaporkan kepada anggota Polsek Pangkalansusu, Ipda Budi, yang kebetulan tetangganya sendiri.

Keterangan yang diperoleh Jurnal Asia di lapangan melalui mertua korban, Anwar (56), warga Desa Pintu Air Pangkalansusu, masa kerja menantunya di PLTU Pangkalasusu sudah selesai kontraknya.

Korban kemudian pindah kerja ke Beijing, Tiongkok, bersama istrinya Rika Sugiarti (26), warga Desa Pintu Air Pangkalansusu. Tak lama kemudian, mertua korban kemudian menyuruh Song Jimbo alias M.Alwi pulang ke Indonesia, tepatnya ke Desa Pintu Air Pangkalansusu.

Satu minggu berselang, tepatnya Selasa malam (8/8) korban bersama isterinya jalan-jalan ke Kota Pangkalansusu dan sempat makan malam di pinggir pantai Kota Minyak Pangkalasusu, sambil menikmati udara segar di pantai Pangkalansusu.

Selesai makan-makan, korban yang mengenderai sepeda motor, singgah di pasar malam di Kelurahan Berasbasah sambil melihat keramaian di pasar malam tersebut. Sekitar pukul 22.30 Wib, korban bersama istrinya memutuskan pulang ke rumah orang tuanya di Desa Pintu Air.

Dalam perjalanan tiba-tiba sepeda motor yang mereka kendarai bannya bocor. Selanjutnya isteri korban pergi sendiri menambal ban, sedangkan korban memilih menunggu di salah satu surau di Desa Sei Siur, Pangkalansusu.

Selesai menambal ban sepeda motor, Rika Sugiarti kembali ke surau tempat suaminya menunggu. Ternyata suaminya sudah tidak ada di tempat semula. Setelah memanggil suaminya dan mencari di sekeliling, korban tidak juga ditemukan.

Akhirnya Rika munghubungi keluarganya memberitahu suaminya hilang. Malam itu keluarga Rika mencari korban, namun tidak ditemukan juga.

Waka Polsek Pangkalansusu, Iptu Jamaluddin yang didampingi Kanit Intel, Ipda Budi saat ditemui Jurnal Asiadi di lapangan, tidak berani memberi keterangan dan masih menunggu Kapolsek Pangkalansusu dan pihak Polres Langkat. (badruddin)

Close Ads X
Close Ads X