Medan – Seorang maling kendaraan bermotor (ranmor) Feri Efendi Pane (30) ditinggal temannya, Agung, saat beraksi di Jl Ampera Raya Kelurahan Glugur Darat II Kecamatan Medan Timur, Sabtu (16/2) petang.
Alhasil, penduduk Jl.Mesjid, Kecamatan Medan Helvetia ini menjadi bulanan-bulanan puluhan warga yang geram dengan ulahnya menghajarnya hingga babak belur. Suasana di lokasi kejadian menjelang azan maghrib itu dihebohkan setelah salah seorang pelaku, Feri, ditangkap warga lantaran ikut terlibat dalam pencurian sepeda motor Yamaha Vixion BK 5657 ABH milik korban M.Ardiansyah (27), warga Jl. Bilal Ujung Gg. Lestari, Kelurahan Pulo Brayan Darat I, Kecamatan Medan Timur. Sementara teman pelaku, Agung, berhasil kabur membawa lari kereta korban.
?Setelah massa puas menghajar pelaku, barulah warga menghubungi petugas Polsek Medan Timur. Tak lama berselang, petugas memboyong pelaku ke Mako guna penyidikan lebih lanjut.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu Made Yoga Mahendra, ketika dikonfirmasi, Minggu (18/2) sore, membenarkan salah satu pelaku curanmor sudah diamankan. “Aksi pencurian dilakukan tersangka Feri bersama seorang temannya bernama Agung, yang berhasil kabur membawa motor korban,” katanya.
Dijelaskannya, saat menjalankan aksinya, pelaku Feri terlebih dahulu merusak kunci kontak sepeda motor korban menggunakan kunci leter T. Setelah terbuka, pelaku Agung membawa kabur kendaraan roda dua milik korban. Nahas, aksi tersebut diketahui warga sekitar.
Dari tangan tersangka, petugas menyita barang bukti sebuah kunci leter T. Selanjutnya korban menyusul membuat laporan polisi. “Kita masih memburu rekan tersangka, Agung. Masih kita selidiki keberadaannya,” pungkasnya. (bowo/hut)