Diburu, Otak Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga

Medan | Jurnal Asia

Usai tertangkapnya seorang tersangka pelaku pembunuhan sekeluarga, kini Subdit III/Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) fokus mengejar otak pelaku.

“Pelaku bernama Dian diamankan di Polres Deliserdang dan pemberkasannya juga di sana. Sedangkan untuk pengejaran dua lagi adalah Tim Polda. Doakan saja biar segera tertangkap dan mudah-mudahan pelakunya masih di Sumut,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kombes Pol Andi Rian Djajadi, Jumat (19/10).

Dikatakan Andi Rian, kepolisian kini sudah menetapkan Dian sebagai tersangka. Itu dilakukan berdasarkan pemeriksaan 11 orang saksi dan olah TKP. Selain itu, kata Andi Rian, pihaknya juga telah melakukan olah TKP yang kedua kali dengan melibatkan sejumlah fungsi dan menemukan bukti-bukti baru yang mengarah kepada tersangka.

Meski begitu, Andi Rian sendiri belum bisa memastikan motif pelaku tega menghabiskan para korban, karena masih ada tersangka lain yang sedang dikejar. Menurutnya, ketiga pelaku ini merupakan tetangga dari korban. “Otak pelakunya ini tetangga, begitu juga dengan tersangka yang ditangkap ini jarak rumahnya dengan korban berjarak 50 meter,” sebutnya.

Andi Rian menegaskan, dalam kasus ini tidak tertutup kemungkinan pelaku akan bertambah, karena dalam olah TKP yang kedua kemarin ada barang bukti lain dimana ditemukan sepatu, juga ada bercak darah.

“Nanti kita cek ini bercak darah siapa, kalau darah korban harus kita periksa ini yang punya sepatu. Kenapa ada bercak darah di sepatu,” ungkapnya.

Untuk tersangka Dian sendiri, sebut dia, dalam kasus ini berperan sebagai pembantu pelaku utama. “Awalnya kata dia (Dian) hanya melihat tapi setelah kita telusuri dia (Dian) membantu mengambil mobil, dia nyupir ke TKP pembuangan mayat pertama, terus menyupir ke TKP kedua pembuangan mayat dan antara TKP kedua dan ketiga menurut keterangan dia (tersangka) hanya dilakukan oleh dua orang yang DPO ini,” ucapnya.

Disinggung mengenai temuan mayat pria yang bersamaan dengan temuan jasad korban di Perairan Laut Batubara, sebut Andi, itu tidak ada hubungannya dengan kasus pembunuhan satu keluarga di Deliserdang.

“Mayat yang di Batubara itu tidak benar tersangka. Kita sudah konfirmasi keluarganya. Kalau yang perempuan sudah kita konfirmasi adalah korban ketiga sedangkan yang pria itu adalah warga Batubara dan tidak ada kaitannya perkara pembunuhan di Deliserdang. Mayat laki-laki itu bernama Yusri, istrinya sudah kita periksa memang dia hilang beberapa hari lalu,” pungkas Andi Rian. (ial/hut)

Close Ads X
Close Ads X