“MU Lebih Butuh Pogba”

London | Jurnal Asia

Konflik Jose Mourinho dengan Paul Pogba terus berlangsung sampai saat ini. Sang pelatih terus mengkritik penampilan Pogba yang kurang maksimal saat berkostum Manchester United, dan sang pemain mulai berani menyindir keputusan sang pelatih di hadapan publik.

Perang dingin antara dua sosok ini sebenarnya dimulai sejak musim lalu. Kala itu permainan Pogba mulai menurun dan Mourinho mulai mengkritiknya di hadapan media. Karena tak kunjung membaik, Mourinho bahkan sempat membiasakan Pogba duduk di bangku cadangan untuk beberapa pertandingan.

Setelah musim berakhir, Pogba memulai perjalanannya bersama timnas Prancis di Piala Dunia 2018. Saat inilah terbukti bahwa performa Pogba sebenarnya baik-baik saja. Dia bahkan mampu membantu Prancis meraih trofi tertinggi dalam dunia sepak bola tersebut.

Meski Pogba sukses membantu Prancis meraih gelar juara, ternyata Mourinho masih belum puas. Pasca Piala Dunia, Mourinho mempertanyakan kenapa Pogba tak bisa tampil sama baiknya saat bersama MU. Konflik kedua pilar MU ini pun kian memanas.

“Apa maksud kritik Jose (Mourinho) soal Pogba setelah Piala Dunia, mengatakan bahwa dia harus melakukannya di kostum MU?” tanya Chris Sutton, analis sepakbola.

“Apa maksudnya? Setiap aski ada konsekuensi, dan hal itu jelas mengganggu Pogba. MU lebih membutuhkan Pogba daripada Pogba Membutuhkan MU saat ini. Itulah yang perlu digarisbawahi,” sambung Sutton.

Alhasil, Sutton tak menutup kemungkinan Pogba pergi meninggalkan MU karena sudah muak dengan seluruh kritik tak jelas Mourinho. Dia percaya pemain sekaliber Pogba pasti diminati banyak tim lain.

“Dia (Pogba) adalah pemain terbaik mereka pada Jumat malam (MU vs Leicester City), dan sesungguhnya kenapa dia harus terus berkeliaran untuk Jose, kalau yang dia (Mourinho) lakukan terus mengganggunya?” tutup Sutton.

Hubungan Pogba dan Mourinho yang kian buruk kabarnya mulai diendus Barcelona. Juara La Liga ini diisukan mulai merayu Pogba untui meninggalkan Sang Setan Merah.

Sejak bekerja bersama pada 2016 di Manchester United, Mourinho dan Pogba memang sudah memperlihatkan ketidakcocokan. Di tengah rumor perselisihan keduanya musim lalu, Pogba sempat dicadangkan beberapa kali oleh Mourinho.

Kondisinya terlihat tak juga membaik di musim ini. Usai mengantar MU mengalahkan Leiceter City di pekan pertama Liga Inggris, Pogba kembali memberi indikasi kuat kalau ada yang tak beres antara dia dengan sang manajer.

“Ada hal yang bisa saya katakan dan tidak bisa saya ucapkan. Jika tetap melakukannya saya akan didenda,” ungkap Pogba.

Pundit yang juga pemain legendaris Arsenal, Ian Wright, meyakini komentar Pogba tersebut ditujukan pada Mourinho. Wright percaya kalau memang terjadi perpecahan antara Pogba dan Mourinho, maka sang gelandang Prancis yang akan memenanginya.

Pogba, disebut Wright, punya power lebih besar ketimbang Mourinho.

“Saya pikir para pemain, semuanya mencintai dia (Pogba). Fans pun sangat mencintainya,” ungkap Wright kepada BBC Radio 5. (bn-dc-adp)

Close Ads X
Close Ads X