Dwi Hanny Khairunissa, Target Prestasi Nasional

Medan – Manis, muda, bertalenta, gesit, terampil dan menginspirasi, merupakan sebutan yang tepat untuk karateka andalan kota Medan ini.

Atlet binaan KONI Medan ini berhasil mendulang medali emas pada Kejurda karate antar pelajar memperebutkan Piala Gubsu yang telah usai digelar di Medan, Selasa (15/8). Pretasi yang diraih membuat pelajar SMA Harapan I Medan ini semakin termotivasi untuk menuai prestasi nasional untuk pertandingan berikutnya.

Darah ilmu bela diri yang mengalir dalam jiwa dan raga Dwi Hanny Khairunissa merupakan titisan kedua orang tuanya, Bob Razali dan Fera Elen yang ternyata merupakan mantan atlet karate. Dukungan moril, nasihat dan kehadiran orang tuanya dalam setiap pertandingan menjadi kekuatan tersendiri dalam diri anak bungsu dari dua bersaudara ini.

Hal itulah yang membuat dirinya semakin bersemangat untuk memenangkan setiap pertandingan. Keseriusan, optimisme dan kedisiplinan dari hati yang ia terapkan, mampu menorehkan penghargaan dan pencapaian prestasi dapat terwujud sesuai yang cita-citakan selama ini.

Cewek yang dilahirkan Medan pada 2 Janurai 2001 ini telah membukukan prestasi dengan torehan medali emas Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Provinsi Sumut 2016, medali emas Piala Gubsu 2016, medali emas Kejurda Tebingtinggi 2016, medali emas Porwil Kota Medan 2016, medali emas Porkot Medan VIII/2016, medali emas O2SN provinsi Sumut 2017 dan medali emas Piala Gubsu 2017.

Penyandang sabuk coklat ini semakin fokus latihan jelang menghadapi arena Porkot Medan IX/2017 yang akan digelar pada September mendatang. Karateka dari dojo Karida ini akan bertanding dikelas kata perorangan putri. Incaran medali emas akan dipersembahkan untuk kecamatan Medan Area.

“Sejak kecil atau saat duduk di kelas 1 Sekolah Dasar sudah dikenalkan kedua orang tua tentang bela diri karate karena kebetulan kedua orang tua saya mantan atlet karate juga, saya mulai menekuni dan intensif latihan mulai tahun 2015”. ujar karateka yang dilahirkan 16 tahun silam ini di Medan, Jumat (18/8).

Karateka dari perguruan Gokasi ini menuturkan keberhasilan menuai kesuksesan dalam bidang olahraga seni bela diri karate yang telah diraih belum ada apa-apanya jika dibandingkan karateka lainnya telah menorehkan prestasi nasional.

Prestasi yang telah diraih tidak terlepas dari dukungan kedua orang tua dan keluarga maupun pelatih yang selalu memotivasi saat melakoni pertandingan.

(bambang nl)

Close Ads X
Close Ads X