Sabang – Kapal Motor (KM) Mengah Scorpion yang tenggelam di Teluk Jaboi saat membawa gas elpiji ke Sabang, Aceh berhasil dievakuasi pada Senin (2/1) dini hari.
“Syukur kapal yang membawa gas elpiji itu sudah dievakuasi dan semua tabung gasnya berhasil diselamatkan,” kata Panglima Laot (Lembaga Adat) Wilayah Jaboi, Sukajaya, Sabang Hamdan di Jaboi, Senin (2/1).
Panglima Laot juga menjelaskan, KM Mengah Scorpion kapasitas 10 gross tonage (GT) tersebut tenggelam murni karena cuaca buruk dan musibah ini tidak menelan korban jiwa. “Kapal tersebut tenggelam murni karena cuaca buruk, sekarang musim timur gelombang lautnya 2-3 meter,” ujarnya.
Untuk itu ia mengimbau kepada nelayan untuk lebih waspada ketika melaut dan jika cuaca buruk tidak melaut sementara waktu. Lebih lanjut ia menyebutkan, semua muatan kapal sudah berhasil dievakuasi meliputi, gas elpiji 3 kg sebanyak 560 tabung, gas 12 kg sebanyak 90 tabung.
“kapal pun sudah ditarik ke bibir pantai dibantu oleh kapal nelayan lainnya,” katanya lagi.
KM Mengah Scorpion berangkat dari Pelabuhan Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Lampulo, Banda Aceh, Minggu (1/1) pagi tujuan Pelabuhan TPI Jaboi, Sabang, membawa tabung gas elpiji untuk memenuhi kebutuhan penduduk Sabang sebanyak 37.000 jiwa.
Kapal tersebut tenggelam ketika memasuki kuala Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Jaboi sekira 40 meter dari lepas pantai karena dihantam ombak besar. Seketika itu kapal tenggelam bersama isinya sekitar pukul 03.45 WIB Minggu (1/1) pagi. (ant)