2016, TNI AD Segera Bentuk Dua Kodam Baru

KSAD Jenderal TNI Mulyono (tengah) memberikan konferensi pers tentang pelaksanaan Rapat Pimpinan TNI AD Tahun Anggaran 2016 di Mabes, AD, Jakarta, Senin (28/12). Rapat yang dilaksanakan 28 - 29 Desember 2015 itu diikuti semua unsur pimpinan TNI AD dan membahas mengenai evaluasi program kerja Tahun Anggaran 2015 tentang pembinaan kekuatan serta kemampuan sekaligus mengoptimalkan pencapaian tugas pokok TNI AD. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/ama/15.
KSAD Jenderal TNI Mulyono (tengah) memberikan konferensi pers tentang pelaksanaan Rapat Pimpinan TNI AD Tahun Anggaran 2016 di Mabes, AD, Jakarta, Senin (28/12). Rapat yang dilaksanakan 28 – 29 Desember 2015 itu diikuti semua unsur pimpinan TNI AD dan membahas mengenai evaluasi program kerja Tahun Anggaran 2015 tentang pembinaan kekuatan serta kemampuan sekaligus mengoptimalkan pencapaian tugas pokok TNI AD. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/ama/15.

Jakarta | Jurnal Asia
Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) akan segera merealisasikan pembentukan dua daerah Komando Daerah Militer (Kodam) baru di tanah air. Kedua Kodam tersebut menjadi prioritas TNI AD di tahun depan.

“Tahun 2016, dua Kodam baru kita resmikan. Di Sulawesi Utara dan Papua Barat,” kata Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Mulyono usai membuka Rapat Pimpinan (Rapim) TNI AD di Mabes TNI AD, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Senin (28/12).

Ia menjelaskan, pem­ba­ngunan kedua markas ter­sebut sudah mencapai 60 per­sen sam­pai dengan saat ini. Diharap­kan, pertengahan tahun 2016, ke­duanya sudah resmi terbentuk. “Di Manado sudah 60 persen, tinggal perumahan prajurit. Papua Barat juga. Selanjutnya pembangunan Madiv 3 Kostrad di Indonesia Timur, itu target jangka panjang,” tuturnya.

Sebagaimana diketahui, Indonesia telah memiliki 13 Kodam yang tersebar di seluruh Nusantara. Kodam adalah komando utama pembinaan dan operasional kewilayahan TNI Angkatan Darat.
Kodam merupakan kom­partemen strategis yang memiliki tugas pokok menyelenggarakan pem­binaan kesiapan operasional atas segenap komandonya dan operasi pertahanan aktif di darat sesuai kebijakan Panglima TNI. Sebuah Kodam dipimpin oleh seorang Panglima Kodam atau disingkat Pangdam yang berpangkat Mayor Jenderal (Mayjen TNI).

Kekuatan Kodam terdiri dari Komando Resort Militer (Korem), yang membawahi Komando Distrik Militer (Kodim), yang membawahi Komando Rayon Militer (Koramil), yang membawahi Bintara Pembina Desa (Babinsa). (bs)

Close Ads X
Close Ads X