Medan – Basid (20) Ikbal (21) dan Indra (21), tiga pemuda perantauan yang baru 2 bulan kost di Jalan Sakti Lubis kehilangan 3 HP, 2 merk Lennovo dan 1 Merk Oppo, setelah kost mereka dibongkar maling, Minggu (20/11) sekitar pukul 05.00 WIB.
Kejadian tersebut bermula saat ketiganya sedang tertidur lelap. Kuat dugaan maling tersebut masuk dengan cara memanjat pagar dan mencongkel pintu belakang kost. “Kami lagi tidur bang, jadi gak tau kayak mana dia ngambilnya. Sepertinya pelaku masuk dari pintu belakang, karena terbuka pintunya,” ujar Ikbal.
Ikbal mengatakan, setelah kejadian itu ia sempat bertanya ke beberapa orang dan diketahui bahwa yang masuk ke rumah mereka adalah seorang pemuda berinisial AN, warga setempat.
“Sempat ku tanyak sama Siti, anak yang ngekost di situ juga. Siti bilang, si AN lah yang bongkar kost kami hari Minggu kemarin,” sebutnya.
Mendapat informasi itu, Ikbal langsung mengajak dua temannya mendatangi Polsek Medan Kota. Namun karena wilayah hukumnya terjadi di Patumbak, ketiganya pun langsung bergerak ke sana.
“Senin itu kami sudah lapor ke Polsek Medan Kota, tapi orang tu tidak menerima,” sebutnya.
Barulah pada Rabu (23/11) Ikbal dan kedua kawannya mendatangi Polsek Patumbak untuk membuat laporan. Akibat kejadian itu, ketiganya mengalami kerugian sekitar Rp2,5 juta.
Hingga saat ini kasus tersebut masih ditangani petugas Unit Reskrim Polsek Patumbak. (ial)