Situasi di Langkat dan Lapas Berangsur Kondusif, 104 Napi Sudah Diamankan 

 

Narapidana yang diamankan petugas di perbatasan Medan-Binjai. Ist

Medan | Jurnal Asia
Pasca kerusuhan yang terjadi di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas III Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat, situasi di sana berangsur kondisif.

“Sejauh ini situasi di Langkat dan lokasi lapas sudah kondusif,” ungkap Kasubbid Penmas Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) AKBP MP Nainggolan, Jumat (17/5).

Kendati sudah berangsur kondusif Ia mengatakan di Lapas Narkotika Kelas III, Hinai, sejumlah personel dari TNI, dan Polri sudah dikerahkan untuk standby berjaga-jaga.

MP Nainggolan memaparkan, jumlah itu terdiri dari Polres Langkat dan Polsek Hinai sebanyak 100 personel, Sat Brimob Polda Sumut 1 SST ditambah Personel Sat Sabhara 1 SSK. Kemudian dari Raider TNI 100 personel, Kodim Langkat 200 Personel, dan Marinir 100 personel.

Ia mengatakan dari 154 napi yang kabur dari Lapas sudah 104 orang napi sudah berhasil diamankan kembali. “Artinya, tinggal 50 orang narapidana lagi yang kini masih kabur,”  jelasnya.

“Kita terus melakukan pengejaran, seluruh Polsek yang ada di Langkat saat ini tengah melakukan razia,” sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, kerusuhan pecah di Lapas Kelas III Narkotika Langkat, Kamis (16/5) mengakibatkan ratusan narapidana (napi)  melarikan diri, dan kondisi Lapas hancur berantakan.

Meskipun penyebab kerusuhan belum dapat dipastikan dan masih dalam penyelidikan pihak berwajib namun diduga terkait dengan kekecewaan napi terhadap arogansi petugas sipir.

Indikasi ini terlihat dari teriakan napi yang mengutuk pihak Lapas. “Kami manusia, bukan binatang,” teriak napi sambil memecahkan kaca bangunan menggunakan batu.(wo)

Close Ads X
Close Ads X