Meminimalisir Kecelakaan, Gojek Edukasi Mitra Pengemudi Terkait P3K dan Operasikan Layanan Ambulans

Ambulans : Head of Regional Corporate Affairs Sumatera Gojek, Teuku Parvinanda Handriawan (kiri-kanan) bersama Pelatih P3K PMI, Deby Marvira Handika Utama melihat peralatan P3K yang ada di dalam ambulans.Netty

Medan | Jurnal Asia
Jumlah korban kecelakaan lalu lintas di Indonesia dari data Korlantas Polri mencapai 28-30 ribu per tahun. Dalam meminimalisir risiko kecelakaan lalu lintas, Gojek mengedukasi mitra pengemudi melalui pelatihan P3K serta menyediakan ambulans untuk mitra dan pengguna Gojek di Medan.

Head of Regional Corporate Affairs Sumatera Gojek, Teuku Parvinanda Handriawan mengatakan, untuk pelatihan P3K pihaknya bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan Basarnas. Gojek merangkul mitra driver Medan khususnya yang tergabung dalam komunitas Unit Reaksi Cepat (URC).

“Selama ini, komunitas URC telah berinisiatif menolong pengguna jalan yang membutuhkan dan kami sangat mengapresiasi hal tersebut. Kami juga berkomitmen untuk semakin memberdayakan mereka melalui pelatihan P3K yang diberikan oleh pihak-pihak yang berkompetensi,” katanya di Medan, Kamis (25/4).

Selain pelatihan P3K, sambungnya, Gojek Kota Medan juga meluncurkan operasional ambulans untuk membantu komunitas URC menangani luka ringan dan luka sedang di tempat kejadian kecelakaan.

“Tidak hanya aktif saat keadaan darurat, ambulan Gojek juga senantiasa mengunjungi basecamp-basecamp mitra driver di Medan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan agar para mitra driver bisa optimal dalam mencari nafkah untuk keluarga,” ujarnya.

Ambulans ini dilengkapi dengan alat penunjang P3K dan didukung oleh tenaga medis yang siap melayani 24 jam sebagai upaya untuk memaksimalkan pertolongan pertama saat keadaan darurat di jalan raya. Serta dioperasikan oleh tim medis tersertifikasi sehingga siap memberikan
pengobatan dan mengantarkan korban ke rumah sakit saat terjadi kecelakaan lalu lintas atau kondisi darurat lainnya.

“Inisiatif ini merupakan wujud nyata dari komitmen Gojek memberikan layanan transportasi yang aman dan nyaman,” tandasnya.

Pelatih P3K Dasar Basarnas Kota Medan, Zico Purba mengungkapkan, kegiatan pembekalan ilmu dasar P3K untuk mitra driver ini menarik karena teman-teman mitra driver yang sering menghabiskan waktunya di jalan memahami sisi praktis P3K.

“Pelatihan P3K ini sudah dilakukan pada bulan Maret 2019 kemarin dan ikuti sekitar 80 orang. Harapannya, semakin banyak mitra driver Gojek yang teredukasi sehingga dapat mengetahui kondisi darurat atau tidak darurat bila terjadi kecelakaan,” tandasnya.

Sementara, Pelatih P3K PMI, Deby Marvira Handika Utama mengatakan, pihaknya menyambut positif kerjasama ini dengan. Karena sejalan dengan komitmen kami untuk membuat semakin banyak masyarakat paham akan keterampilan menolong.

“Keterampilan penolong tidak boleh disepelekan. Dengan materi yang komprehensif, diharapkan mitra driver sigap memberikan respon yang tepat untuk kondisi darurat di jalan raya,” pungkasnya.(nty)

Close Ads X
Close Ads X