Medan Bangun Rumah Kuliyah Tasawuf

Medan | Jurnal Asia
Harapan bersama bahwa apa yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat tentunya sampai kepada pemerintahan daerah, khususnya Kota Medan untuk bisa menjadikan wilayah masing-masing daerah menjadi wilayah yang berakhlak mulia, Semua ini bisa didapatkan  dan salah satunya apa yang dibangun pada hari ini yakni Rumah Kuliyah Tasawuf Baitul Mustagfirin Al-Amir, ini sangat sinergis dengan salah satu program pemerintah  di dalam mendidik anak bangsa, kepada generasi muda untuk bisa menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup.
Hal ini dikatakan Walikota Medan Dzulmi Eldin pada acara peletakan batu pertama pembangunan rumah Kuliyah Tasawuf Baitul Msutagfirin Al-Amir, Minggu (31/8) di Jalan Suluh 139 Medan, hadir Ketua MUI MedanM Hatta, Guru besar Babussalam Syech H Hasyim Al Sarwani, Kepala Kantor Kementerian Agama Sumut H Abdul Rahim Mhum, Dirbinmas Poldasu Kombes Hery Soebian Sory, Dandim 0201/BS Letkol Kav Setiawan Aris Munandar, serta Ustadz Hasballah Thaib MA.
Dikatakannya, dengan hadir rumah kuliyah Tasawuf ini diharapkan Kota Medan menjadi salah satu basis qori dan qoriah dan hafidz/hafidzah yang berkualitas, dengan harapan ini untuk menjadikan Kota Medan sebagai kota relegius akan bisa terwujud, untuk itulah dimohon dan duan dari para ulama yang hadir disini, agar program Pemerintah Kota Medan yang dilakukan baik itu infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pembinaan masyarakat, pembinaan kepemudaan dan lainnya.
Sahibul Hayat Buya KH Amiruddin MS dalam laporannya mengatakan, kegiatan pada hari intinya, hahal bi halal bersyukur memasuki bulan Syawal, saling bermaafan, selanjut adalah pembangunan rumah Kuliyah Tasawuf Baitul Must5agfirin Al-Amir, yang luasnya 9 kali 27 meter dengan tiga lantai dengan biaya sebesar Rp1,7 miliar, dan ditargetkan selesai tidak sampai satu tahun.
(mag-1)

Close Ads X
Close Ads X