Anggota Parlemen Jepang Kunjungi Korban Perang

Tokyo – Puluhan anggota parlemen Jepang termasuk satu menteri kabinet mengunjungi sebuah kuil korban perang Jepang pada Jumat (21/4), menjadikannya langkah yang dapat memicu demonstrasi di tempat lain di Asia, di mana tempat suci tersebut dianggap sebagai simbol militerisme Jepang pada masa lalu.

Perdana Menteri Shinzo Abe mengirim sebuah persembahan ritual ke festival musim semi Yasukuni, yang berlangsung saat Jepang mencari kerja sama yang lebih besar dengan Tiongkok dan Korea Selatan dalam menghadapi meningkatnya ketegangan mengenai program nuklir dan rudal Korea Utara.

Sejumlah negara tetangga di Asia marah sebelumnya ketika politisi Jepang mengunjungi kuil yang terletak di pusat kota Tokyo itu karena menghormati 14 pemimpin Jepang yang dihukum oleh pengadilan Sekutu sebagai penjahat perang, bersamaan dengan kematian pelaku perang lainnya.

Sekitar 95 anggota parlemen memberikan penghormatan secara massal pada hari Jumat, televisi nasional NHK mengatakan, termasuk Menteri Komunikasi Sanae Takaichi yang biasanya berkunjung pada festival yang berlangsung dua kali setahun di kuil tersebut dan pada tanggal 15 Agustus, ulang tahun menyerahnya Jepang dalam Perang Dunia Kedua.

Menteri Kesehatan Yasuhisa Shiozaki mengirim sebuah persembahan ritual seperti PM Abe, namun diperkirakan tidak akan berkunjung, tulis NHK menambahkan.

Abe pernah mengunjungi kuil tersebut satu kali, pada Desember 2013, sejak menjadi perdana menteri tahun sebelumnya. Alih-alih hadir secara pribadi, Abe malah memilih untuk mengirimkan persembahan ritual beberapa kali dalam upaya memperbaiki hubungan dengan Tiongkok dan Korea Selatan, yang telah menegang akibat sengketa teritorial dan lain sebagainya.

Tidak ada tanda-tanda bahwa Menteri Pertahanan Tomomi Inada mengunjungi atau melakukan persembahan di tempat suci tersebut, yang pernah dituduh oleh Tiongkok telah melakukan kesalahan interpretasi sejarah masa perang.

(ant)

Close Ads X
Close Ads X