Serangan ISIS Tewaskan 25 Tentara Suriah

Damaskus – Kelompok teroris ISIS melancarkan serangan mengejutkan ke dekat sebuah kota yang pernah dikuasainya di Suriah timur. Setidaknya 25 tentara rezim Suriah dilaporkan tewas dalam serangan itu.

Kelompok pemantau HAM Suriah, Syrian Observatory for Human Rights menyatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (19/4), serangan ISIS itu terjadi di dekat kota Mayadeen pada Rabu (18/4) sore waktu setempat. Kota yang semula dikuasai ISIS tersebut, telah berhasil direbut kembali oleh pasukan rezim Suriah sejak enam bulan lalu.

Mayadeen berada di provinsi Deir Ezzor, Suriah timur, di tepi barat Sungai Efrat dan diapit oleh gurun pasir Badia yang luas di bagian barat dan selatan.

Menurut Observatory, selain menewaskan 25 tentara Suriah, sedikitnya 13 militan ISIS juga tewas dalam peristiwa tersebut.

Direktur Observatory, Rami Abdel Rahman mengatakan, upaya para militan ISIS untuk bergerak maju mendekati kota Mayadeen tengah berlangsung dari gurun pasir Badia.

Dikatakannya, ini serangan ISIS terbesar sejak para teroris tersebut diusir dari kota tersebut oleh pasukan rezim dan sekutu-sekutunya pada Oktober 2017.

ISIS menguasai sebagian wilayah Suriah dan Irak pada tahun 2014 lalu, dan mendeklarasikan kekhalifahan ISIS di wilayah-wilayah yang mereka kuasai. Namun mereka telah kehilangan banyak wilayah yang dikuasainya akibat serangan-serangan gencar yang dilakukan rezim Suriah dan didukung serangan udara Rusia.

Menurut seorang pakar Suriah, Fabrice Balanche, ISIS kini hanya menguasai sekitar lima persen wilayah Suriah. Namun meski begitu, kelompok teroris tersebut masih memiliki kemampuan untuk melancarkan serangan-serangan mematikan. (dc-van)

Close Ads X
Close Ads X