Selain mengejar bisnisnya di industri ponsel, Apple nyatanya juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan. Hal ini kemudian dibuktikan dengan penghargaan tiga kali berturut-turut dari Greenpeace sebagai perusahaan paling ramah lingkungan.
Dalam beroperasi, Apple memutuskan untuk menggunakan energi terbarukan secara penuh sejak 2012 lalu. Salah satunya adalah yang diterapkan Apple di kantor pusatnya yang sedang dibangun.
Meski sudah menekan penggunaan energi seefisien mungkin, hal ini tidak membuat Apple puas. Masih ada sejumlah komponen di dalam produknya yang didapat dari hasil pertambangan bumi.
Karenanya agar lebih ramah lingkungan lagi, Apple menurut informasi terbaru berencana agar bagaimana caranya tidak menggunakan tambang bumi. Dan ketimbang menggunakan tambang bumi, Apple ingin memanfaatkan material daur ulang.
“Kedengarannya gila, tapi kami tengah mengerjakannya. Suatu hari kami ingin bisa membuat produk baru hanya dengan material daur ulang, termasuk produk lama Anda,” tulis Apple.
Meski begitu, menurut penuturan VP of Environment, Policy, and Social Initiatives di Apple, Lisa Jackson, hal ini masih menjadi pertimbangan di Apple. Dan mereka mencari tahu bagaimana pelaksanannya. (dtn)