TI Harus Masuk di Mata Kuliah Akuntansi

Semarang – Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mengatakan pendidikan akuntansi perlu dibenahi untuk mengikuti perubahan zaman. Pasalnya, ke depan akuntan akan menjadi profesi sentral dan strategis di berbagai sektor.

“Perlu adanya pembenahan kurikulum dengan memasukkan teknologi informasi di mata kuliah akuntansi,” kata Nasir, kemarin.

Dia menyebutkan, teknologi informasi telah menjadi dasar perubahan global yang kini telah berbasis digital. Untuk itu mahasiswa akuntansi dituntut untuk bisa menguasai teknologi informasi setidaknya 30 persen.

“Jika tidak nanti profesi akuntansi akan ketinggalan. Sekarang adalah era digital, seorang auditor harus bisa menyajikan laporan keuangan dengan e-audit,” ucap Nasir.

Dia menekankan bahwa profesi akuntan itu sejatinya harus menunjukkan ke jalan yang lurus.

“Membantu WTP di Kementerian/Lembaga misalnya itu harus dengan jalan yang baik, tunjukkan mana yang memang harus dikerjakan dengan baik dan mana yang harus diperbaiki,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Presiden JK juga mengapresiasi adanya IAI ini sebagai wadah akuntan di Indonesia.

“Saya yakin kalau akuntan yang ada dalam keanggotaan IAI adalah akuntan yang baik, makanya kalau mau jadi akuntan yang baik, masuklah IAI,” ajak JK.

(jpnn)

Close Ads X
Close Ads X