Teknik Informatika ITM Fokus Bidang TIK

Medan | Jurnal Asia

Teknik Informatika di Institut Teknologi Medan (ITM) merupakan salah satu trend jurusan yang semakin menjadi favorit bagi banyak calon mahasiswa. Untuk itu fokus menerapkan bidang TIK tersebut.

Teknik yang mempelajari transformasi data maupun informasi pada mesin berbasis komputasi ini memang prospeknya semakin menjanjikan, baik dari segi fasilitas bekerja nantinya penghasilan yang bakal diterima jika sudah diterima bekerja.

Rektor ITM Mahrizal Masi menyebutkan, seluruh sivitas akademika ITM merasa bersyukur karena jurusan teknik informatika ini bisa mendapatkan akreditasi dari BAN-PT. Sehingga dengan visinya unggul, berkarakter dan terdepan di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) tingkat nasional tahun 2025.

Disiplin ilmu ini mencakup beberapa macam bidang, termasuk di dalamnya sistem informasi, ilmu komputer, ilmu informasi, teknik komputer dan aplikasi informasi dalam sistem informasi manajemen.

Setelah sukses meraih Jurusan teknik Informatika Institut Teknologi Medan (ITM) juga meraih akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan nomor 30/BAN-PT/AK/XII/S1/X/2009 sejak 16 Oktober 2009 lalu, keberadaan jurusan ini dapat dinyatakan sejajar dengan perguruan tinggi swasta lainnya di Sumut.

Menurutnya, dengan terakreditasinya jurusan teknik informatika ini akan semakin meningkatkan kuatas pembelajaran di ITM dan dapat dikatagorikan sejajar dengan perguruan tinggi lainnya.

Sejak dibuka jurusan informatika ITM 2005 lalu, mahasiswanya terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Dengan terakreditasinya jurusan teknik informatika ITM ini, pihaknya akan tetap mempertahankan sesuai persyaratan yang diinginkan pemerintah yaitu Dirjen Dikti.

Akreditasi tersebut sangatlah penting bagi jurusan teknik informatika ini karena pelaksanaan ujian sudah dapat dilaksanakan sendiri oleh jurusan tersebut.

“Kalau belum terakreditasi maka proses ujian cicilan mahasiswa terpaksa harus menampung ke tempat lain,” ujarnya.

Misalnya, di dalam pengendalian sarana dan prasarana mahasiswa diantaranya mengenai fasilitas laboratorium memadai bagi mahasiswa yang ingin melakukan praktek, tenaga pengajar sesuai bidangnya bergelar minimal S2 baik yang berasal dari dosen ITM maupun tenaga dosen dari luar.

Dia juga menyebutkan, mahasiswa yang mengambil jurusan teknik informatika di ITM, bukan hanya dari Indonesia saja, tetapi juga ada yang berasal dari luar negeri.

“Kita berharap tahun-tahun berikutnya akan semakin banyak mahasiswa asing yang kuliah di ITM, khususnya yang mengambil jurusan teknik informatika, karena lapangan pekerjaannya terbuka di instansi pemerintah maupun swasta dan mancanegara,” ujarnya.

Setelah terakreditasinya jurusan teknik informatika ini, ITM mengajukan permohonan kepada Dirjen Dikti di Jakarta untuk membuka jurusan sistem informasi dan jurusan komputer. ITM kini juga membuka pendaftaran mahasiswa baru dua jurusan tersebut, yakni jurusan informasi dan jurusan komputer

Dalam upaya menghasilkan lulusan berkualitas dan siap pakai di pasar kerja, ITM senantiasa mempersiapkan mahasiswa untuk mandiri berdasarkan ilmu pengetahuan, minat, bakat, penalaran dan keterampilan yang diperoleh selama proses pembelajaran. (swisma)

Close Ads X
Close Ads X