Seminar Pendidikan Antarbangsa di UMSU | Wujudkan Universitas Berkelas Internasional

Medan – Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) seleng­garakan seminar pendidikan Antarbangsa bertema “Bahasa, Sastra dan Budaya Melayu 2017”

“Seminar antarbangsa ini sejalan dengan visi UMSU untuk mewujudkan universitas berkelas internasional,” kata Rektor UMSU, Dr Agussani MAP, kemarin di kampus Pascasarjana UMSU Jalan Denai Medan.

Menurutnya, salah satu upaya menuju kelas internasional itu adalah dengan menjalin kerjasama antar perguruan tinggi baik di level ASEAN maupun dengan perguruan tinggi lainnya guna mengembangkan dan mening­katkan kualitas pendidikan.

Seminar internasional yang merupakan kerja sama dengan Universiti Putra Malaysia dan Institut Pendidikan Guru Kampus Ipoh Malaysia itu digelar selama 2 hari.

Acara yang dibuka Rektor Dr Agussani MAP dihadiri Dekan Fakulti Pengajian Pendidikan Universiti Putra Malaysia, Prof Dr Aida Suraya Haji Md Yunus dan Pengurus I Seminar, Prof Madya Dr Abdul Rasid Jamian serta Ketua Jabatan Pengajian Melayu IPG Kampus Ipoh, Dr Shaharuddin bin Shaari beserta para civitas akademika dan mahasiswa.

Rektor Dr Agussani MAP dalam sambutannya sekaligus membuka acara mengatakan, seminar ini merupakan salah satu kegiatan akademik UMSU guna membangun pendidikan yang bermutu.

“ Perguruan tinggi dinyatakan bermutu apabila mampu me­wu­judkan visinya melalui pelaksanaan misinya dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat,” katanya.

Rektor berharap dengan terseleng­garanya kegiatan seminar ini bukan saja dapat memperkaya wawasan keilmuan bahasa, sastra dan budaya melainkan dapat menjadi ujung tombak dan barisan terdepan untuk turut serta meningkatkan mutu pendidikan.

Acara ini juga diharapkan dapat sebagai ajang mempererat hubungan silaturahim antarbangsa serta akan berkelanjutan hingga masa mendatang.

Prof Dr Aida Suraya mewakili Universiti Putra Malaysia dalam sambutannya menyatakan seminar ini merupakan gelang­gang intelektual untuk kerja sama ide dan bertukar pandangan. Juga merupakan strategi lautan biru yang berupaya menjadi wadah membantu para intelektual untuk melakukan transformasi kerjasama serta pelestarian ilmu berasaskan kajian dan penelitian.

Ia berharap dengan seminar ini dapat bermanfaat dan menumbuh kembalikan semua kegemilangan bahasa Melayu seperti dahulu yang pernah menjadi Lingua Franca di Alam Melayu.

Mewakili IPG Kampus Ipoh, Dr Shaharuddin menyampaikan kerja sama antara ketiga institusi besar ini akan memberikan dampak besar pada perkembangan dan martabat Bahasa Melayu sesuai dengan kedudukannya. Ia berharap seminar ini dapat dijadikan panduan dan rujukan dalam usaha menyebarluaskan disiplin ilmu kajian dan penelitian.

Acara ini juga dihadiri Wakil Rektor II Akrim SPdi MPd dan Sekertaris Universitas Gunawan SAg MTh beserta para dekanat se-UMSU. (swisma)

Close Ads X
Close Ads X