Hongaria Kunjungi Unpab Tawarkan Beasiswa Kuliah bagi Dosen

Medan – Pemerintah Hongaria mena­warkan beasiswa bagi dosen Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab) untuk kuliah di Hongaria. Pendaftaran beasiswa tahap ketiga akan dibuka pada Januari tahun depan ini.

Penawaran pemberian beasiswa bagi dosen itu terungkap saat delegasi Pemerintah Hongaria berkunjung ke kampus Unpab Jalan Gatot Subroto Medan, akhir pekan kemarin.

Rektor Unpab Dr H Muhammad Isa Indrawan MM mengatakan, setiap tahun tahunnya ada 50 dosen dari Indonesia diberikan beasiswa oleh pemerintah Hongaria.

“Mereka sepenuhnya di­tang­gung biaya hidup dan tempat tinggal selama masa perkuliahan. Beasiswa ini di luar beasiswa yang diberikan Kemenristekdikti,” ujar Isa usai pertemuan dengan delegasi Hongaria.

Dalam pertemuan itu delegasi Pemerintah Hongaria dipimpin Presiden (Gubernur) Provinsi Bekes Mihaly Zalai, bersama Direktur Jenderal Departemen Pertanian Hongaria Antal Andrea, dan Staf Kedutaan Besar Hongaria untuk Indonesia Paldi Zoltan.

Mereka diterima Rektor Unpab Dr H Muhammad Isa Indrawan MM, Wakil Ketua Umum Asosiasi Per­guruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Pusat George Iwan Marantika, Rektor I Unpab Ir Bhakti Alamsyah MT PhD, Rektor II Dra Irma Fatmawati SH MH, Rektor III Samrin SE MM, dan para pimpinan PTS di Sumut yang tergabung dalam Aptisi.

Dalam pertemuan itu, juga digagas adanya kerja sama yang lebih erat antara PTS Sumut dengan perguruan tinggi di Hongaria, seperti tukar menukar pelajar dan kunjungan kedua belah pihak.

“Diharapkan, dalam waktu dekat akan ada undangan dari Pemerintah Hongaria melalui Provinsi Bekes kepada PTS di Sumut untuk melihat langsung im­ple­mentasi kearifan lokal di provinsi tersebut,” kata Isa Indrawan.

Unpab sendiri, katanya, sangat relevan dengan program yang ditawarkan Provinsi Bekes. Ini mengingat Unpab telah dicanangkan sebagai Kampus Tamadun Mandiri, yakni kampus yang mengedepankan kearifan lokal dalam seluruh sendi-sendi kehidupan kampus.

Menurutnya kunjungan delegasi Pemerintah Hongaria ini tentu memberikan motivasi kepada Unpab untuk bebuat baik lagi dalam melaksanakan program kearifan lokal di Sumut.

“Kita berharap tahun ini ada dosen Unpab yang mengikuti program beasiswa yang ditawarkan Pemerintah Hongaria,” tutur Rektor Unpab yang juga pengurus Aptisi Sumut.

Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua Umum Aptisi Pusat George Iwan Marantika mengatakan, hubungan Hongaria – Indonesia sudah sangat akrab sejak beberapa tahun lalu, terutama dengan Sumut. Bahkan dengan antara Bekes dan Sumut sudah menjadi provinsi kembar sejak 2010.

“Jadi apa saja yang diminta Sumut, Pemerintah Hongaria akan mengabulkan. Jadi tawaran beasiswa ini kesempatan bagi dosen-dosen Sumut untuk melanjutkan pendidikan S2 atau S3 di Hongaria,” George.

Gubernur Bekes Mihaly Zalai mengakui, pihaknya baru saja meningkatkan MoU Pemerintah Provinsi Sumut untuk menindaklanjuti MoU yang sudah dijalin sejak 2010.

“Hubungan antara Pemprov Sumut dengan Bekes selama ini berjalan sangat baik. Bahkan hubungan tidak hanya di sektor ekonomi dan perdagangan, tetapi juga mencakup sektor budaya dan pariwisata,” ujarnya. (swisma)

Close Ads X
Close Ads X