18 Dosen Presentasikan Seminar Hasil Desentralisasi


Medan – Sebanyak 18 dosen Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara mempresentasikan seminar hasil desentralisasi dari dua skim penelitian dosen pemula (PDP) dan hibah bersaing/produk terapan. Presentasi seminar dibuka Rektor UMSU diwakili Wakil Rektor I Dr Muhammad Arifin Gultom SH MHum.

“Saat ini kita telah mencapai klaster utama di bidang penelitian, maka targetnya ke depan, harus mencapai klaster mandiri dan terus ditingkatkan agar dapat menyerapkan dana Dikti,” kata Muhammad Arifin, Rabu (22/2) di kampus Pascasarjana Jalan Denai Medan. Untuk mendukung kenaikan tingkat klaster, pihaknya akan menerapkan proses belajar mengajar berbasis riset.

Pendidikan berbasis riset tersebut, di antaranya metode pendidikan yang mahasiswanya menjadi pusat utama proses belajar mengajar, proses mendapatkan ilmu pengetahuan, mahasiswa bersifat aktif dan bukan pasif menerima ilmu dari dosen.

“Dosen bersifat sebagai fasilitator proses pembelajaran, bukan sebagai sumber ilmu. Untuk itu, mahasiswa harus aktif bertanya, berdikusi melakukan literatur review, mengemukakan pendapat melalui presentasi,” sebutnya. Menurut dia, karakteristik dosen untuk pendidikan berbasis riset yakni open minded, berwawasan terbuka, egaliter, tidak memandang dirinya paling pintar dan paham di kelas.

Selain itu, mampu membimbing mahasiswa mengeksplorasi topik dengan cara yang menarik, senantiasa memberikan data/bahan ajar dan hasil riset mutakhir kepada mahasiswa, serta mampu menjaga suasana akademik yang sibuk di kelas dan kawasan kampus.

Sementara, Reviewer nasional Badaruddin menjelaskan, masih ditemui beberapa kekeliruan. Misalnya, menyampaikan hasil terpisah-pisah. Padahal, harusnya satu kesatuan. Kemudian, terkait janji-janji masih banyak belum terpenuhi sehingga menjadi temuan. Ke depan diharapkan agar kewajiban terpenuhi.

“Banyak peneliti kesulitan untuk menerbitkan artikelnya di jurnal internasional terindeks scopus. Akibatnya jurnal di dalam negeri tertinggal karena dosen berebut untuk memenuhi penelitian termuat di jurnal internasional yang di dalamnya berisi data yang sangat banyak dan berguna,” tukasnya.

Ketua LPPM, Dr Muhammad Said Siregar, MSi menyampaikan 18 dosen yang menyampaikan presentasi seminar hasil desentralisasi yakni, Akrim, Marah Doly Nasution, Ijah Mulyani Sihotang, Muhammad Thamrin, Rimbawati, Rohana,

Selain itu Hadriman Khair, dr Humairah Medina Liza Lubis, Rahmat Muslihuddin, Elizar Sinambela, Jufrizen, Gustina Siregar , Arifin Saleh, Nalil Khairiah, dr Siti Masliana, Yayuk Yayulina Manurung, Dedek Gultom Kurniawan Gultom dan Emni Purwoningsih. (swisma)

Close Ads X
Close Ads X