Khawatir Corona, Warga Takut Bantu Wanita Tergeletak di Trotoar Berastagi

Evakuasi wanita pingsan di trotoar Berastagi.Ist

Karo | Jurnal Asia
Seorang wanita muda tiba-tiba pingsan dan terjatuh di trotoar Jalan Perwira, kawasan SMP Negeri 1 Berastagi, Selasa (31/3/2020). Dengan merebaknya wabah virus corona (Covid-19) membuat warga sekitar khawatir memberikan pertolongan.

Petugas medis dari puskesmas Berastagi dan personel Polsekta Berastagi mendatangi lokasi usai menerima informasi dari warga. Kemudian melakukan evakuasi dengan menggunakan mobil ambulance.

Baca Juga : Sumut Butuh Rp528 Miliar untuk Bantu Masyarakat Miskin saat Pandemi Corona

Petugas medis dengan mengenakan APD langsung melakukan tes panas tubuh ke wanita muda ini.

“Setelah tersadar dan ditanya, tadi korban mengatakan selama ini ia ada menderita asma. Walau demikian kita bawa ke puskesmas untuk mendapat perawatan. Demamnya tidak ada, namun akan kita lakukan pemeriksaan medis lanjutan,” kata Kepala Puskesmas Berastagi dr Rahmenda Sembiring.

Sementara seorang warga sekitar, Igun mengaku khawatir untuk menolong karena virus corona masih merebak. Pasalnya, virus tersebut dapat berpindah melalui sentuhan tangan tanpa menggunakan alat pelindung.

“Sebenarnya banyak yang mau menolong, tetapi karena isu corona ini semua takut mengangkat dan membawanya berobat. Apalagi kita tidak punya sarung tangan dan masker. Bukannya tidak memiliki rasa kemanusiaan. Kalau tadi tidak ada wabah corona seperti sekarang ini, sudah pasti ditolong banyak orang,” ucapnya.

Berdasarkan informasi terbaru, wanita tersebut tidak memiliki identitas secara jelas. Dan setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, tidak ditemui demam dan suhu panas yang tinggi.

“Wanita ini mengalami depresi, karena lain yang kita tanya, lain yang dijawabnya,” kata dr Rahmenda Sembiring.

Rahmenda menambahkan, wanita tanpa identitas tersebut langsung diantar ke Dinas Sosial setelah sadar.(Herman)

 

Close Ads X
Close Ads X