Medan | Jurnal Asia
Sukseskan program satu juta rumah,
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menggelar akad massal 8.500 unit secara serentak di seluruh kantor cabang perseroan dengan nilai Rp1 triliun. Di Kantor Cabang BTN Medan sendiri, lebih dari 400 unit yang melakukan akad KPR.
Direktur Bank BTN, Budi Satria mengatakan, sebagai agen program satu juta rumah, perseroan terus bersinergi dengan berbagai pihak. Kali ini, perseroan menggandeng pengembang di seluruh Indonesia untuk menggelar akad massal guna menyukseskan program tersebut.
Secara rinci, kata dia, hari ini dilakukan akad massal sekitar 8.500 unit. Nilai total kredit Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang diakadkan tercatat mencapai sekitar Rp1,21 triliun.
Dari jumlah tersebut, terdiri atas akad KPR subsidi sebanyak 7.900 unit dan akad KPR nonsubsidi 600 unit baik untuk konvensional maupun syariah.
“Akad massal ini dilakukan di seluruh Indonesia tapi yang paling banyak itu di Sumatera Utara sekitarnya 400 unit. Unit perumahan tersebut terdiri dari KPR subsidi 90 persen dan selebihnya non subsidi,” katanya disela kegiatan Akad Massal Bank BTN di Komplek Rorinata Resindence, Sunggal, Senin (22/4).
Dilanjutkannya, pihaknya terus ekspansif menyalurkan KPR sehingga kian banyak masyarakat Indonesia yang memiliki rumah. Aksi akad massal ini juga akan memacu penyaluran kredit BTN sehingga tumbuh sesuai target di 2019.
Menurut Budi, langkah perseroan memacu KPR juga dilakukan untuk menggarap penguatan pertumbuhan ekonomi yang diproyeksikan berlangsung mulai triwulan II/2019. Apalagi, angka kebutuhan hunian di Indonesia masih tinggi.
“Pertumbuhan hunian di Sumut juga masih tetap berkembang. Dan nilai NPL KPR juga di bawah satu persen, ini berarti tidak masalah,” ujarnya.
Secara total, sejak tahun 1976 sampai dengan Maret 2019, Bank BTN telah menyalurkan KPR kepada masyarakat Indonesia lebih dari 4,4 juta unit rumah, baik KPR Subsidi maupun KPR Non Subsidi.
Di Medan, Bank BTN mencatatkan laju pesat pada penyaluran KPR Subsidi. Melalui Kantor Cabang Bank BTN Medan dan Pematang Siantar, perseroan menorehkan laju pertumbuhan KPR Subsidi di level sekitar 53.13% secara tahunan naik dari Rp240,49 miliar pada triwulan I/2018 menjadi Rp368,27 miliar di periode yang sama tahun ini.
Secara unit, penyaluran KPR Subsidi tersebut naik sekitar 44% yoy dari 2.132 unit pada triwulan I/2018 menjadi 3.079 unit di periode yang sama tahun berikutnya.
Per triwulan I/2019, Kantor Cabang Bank BTN di Medan dan Pematang Siantar juga telah menyalurkan KPR Non Subsidi senilai Rp185,23 miliar untuk 1.430 unit rumah untuk konvensional dan syariah.
Sementara itu, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mendukung penuh kegiatan BTN, apalagi akad massal ini mempermudah masyarakat memiliki rumah. Ia berharap, masyarakat dapat merawat kebersihan rumah dan penghijauan di lingkungan sekitar sehingga menghasilkan masyarakat yang sehat.
“Semoga tiga tahun lagi saya ke sini, daerah ini sudah rindang. Tanamlah pohon yang bermanfaat di lingkungan rumah ini dan selalu jaga kebersihan,” ujarnya.(nty)