Jakarta – PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) telah menyediakan dana cadangan sekitar Rp937,2 miliar untuk rencana pembelian kembali saham.
Menurut Direktur Lucy Suyanto, pelaksanaan pembelian kembali saham akan dilakukan mulai 16 Januari 2017 sampai dengan 15 April 2017, atau dalam waktu tiga bulan. Jadwal pelaksanaannya dapat diperpanjang sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku dan persetujuan dari OJK serta BEI.
Adapun jumlah saham yang dibeli kembali sekitar 8 persen dari modal disetor dan ditempatkan dalam perseroan atau sebanyak 284 juta saham.
“Manajemen akan membatasi harga pembelian kembali saham maksimal Rp3.300 per saham,” kata Lucy dalam keterbukaan informasi BEI, Selasa (17//1).
Perseroan memperkirakan tidak ada dampak terhadap penurunan pendapatan atas pelaksanaan pembelian kembali saham. Per 30 September 2016, laba bersih per saham perseroan sekitar Rp96,39, sedangkan performa laba bersih per saham setelah aksi korporasi ini diperkirakan Rp107,65.
“Perseroan berkeyakinan dengan melaksanakan pembelian kembali saham dapat mengurangi dampak pasar yang berfluktuatif secara signifikan sehingga dapat mencerminkan pencapaian kinerja perseroan yang lebih baik lagi ke depannya,” ujarnya.
Lebih lanjut, hajatan tersebut diharapkan tidak akan memengaruhi kegiatan usaha dan operasional perseroan karena pihaknya telah memiliki modal kerja yang cukup untuk menjalankan kegiatan usaha perseroan. (imq)