Medan | Jurnal Asia
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumatera Utara (Sumut) mencatat, selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2019, pemudik menggunakan kereta api sebanyak 218.495 penumpang. Jumlah yang terdata sejak 26 Mei 2019 hingga 10 Juni 2019 tersebut naik sekitar 2,13 persen dibandingkan realisasi tahun 2018 sebanyak 213.830 penumpang.
Manager Humas PT KAI Divre I Sumut, M Ilud Siregar mengatakan, total pemudik sebanyak 218.495 orang merupakan penumpang yang berangkat dari Stasiun Besar Kereta Api Medan ke berbagai jurusan di Sumut atau jarak menengah lainnya.
“Hingga hari ini masih terlihat aktivitas penumpang dengan jumlah besar. Untuk tahun ini, masa angkutan Lebaran ditetapkan selama 22 hari, yakni mulai tanggal 26 Mei 2019 (H1-10) hingga 16 Juni 2019 (H2+10). Jadi arus balik masih akan ada hingga hari Minggu nanti,” katanya, Rabu (12/6).
Ilud mengatakan, penumpang yang berangkat di hari keenambelas (10 Juni 2019) dengan menggunakan KA Kelas Eksekutif (KA Sribilah) sebanyak 694 penumpang, KA Kelas Bisnis (KA Sribilah) sebanyak 2.534 penumpang dan KA Kelas Ekonomi (KA Sribilah Premium dan KA Putrideli) sebanyak 7.692 penumpang.
Kemudian KA Lokal (KA Srilelawangsa, KA Siantar Ekspres dan KA Cut Meutia) sebanyak 5.307 penumpang. Untuk tanggal 10 Juni 2019, kata Ilud, total penumpang yang diangkut sebanyak 16.227 penumpang.
Untuk mengakomodir penumpang di masa Lebaran 2019, PT KAI Divre I Sumut menyiapkan 408.854 seat. PT KAI menyediakan 14 perjalanan KA reguler terdiri dari KA jarak jauh dan sedang dengan jumlah seat kurang lebih 7.772 seat/hari dan 34 perjalanan KA lokal dengan jumlah seat kurang lebih 10.812 seat/hari.
Dengan demikian, total seat yang tersedia selama masa angkutan Lebaran 2019 ini adalah rata-rata 18.584 seat/hari.
Dan masa angkutan Lebaran tahun ini disiapkan kelas Eksekutif kurang lebih 15.400 seat, kelas Bisnis kurang lebih 47.896 seat. Kemudian, kelas Ekonomi kurang lebih 107.694 seat dan KA Lokal kurang lebih 237.864 seat, sehingga totalnya kurang lebih 408.854 seat.(nty)