Pelaku UMKM di Medan Diajak Go Digital dalam Tawarkan Produk

Pukul Gong : Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution didampingi Lead Account Manager Grab Express, Farah Karina lakukan pemukulan gong pada pembukaan workshop Digitalisasi Ekonomi Kreatif Via Mitra 1001 GrabExpress di Medan, Sabtu (23/3).Netty

Medan | Jurnal Asia
Perkembangan era digitalisasi menuntut pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lebih kreatif dalam memasarkan produknya. Bahkan pelaku UMKM yang masih konvensional sudah seharusnya Go Digital agar tidak tertinggal oleh era saat ini.

Lead Account Manager Grab Express, Farah Karina mengatakan, potensi ekonomi kreatif di Kota Medan cukup besar dan ini menjadi latar belakang Grab Indonesia mengajak pengusaha UMKM agar bisa Go Digital dalam era revolusi industri 4.0. Caranya dengan memanfaatkan layanan GrabExpress dan media sosial.

“Kami mengedukasi dan mengajak pelaku UMKM di Medan untuk memanfaatkan fasilitas digital untuk mempromosikan produk miliknya. Sehingga pemasaran semakin luas,” katanya pada pembukaan workshop Digitalisasi Ekonomi Kreatif Via Mitra 1001 GrabExpress di Medan, Sabtu (23/3).

Grab Indonesia, lanjutnya, juga memanfaatkan event ini untuk mensosialisasikan kode promosi yang bisa digunakan oleh para pengusaha UMKM untuk menikmati fasilitas yang disediakan oleh Grab Indonesia. Dalam hal ini, promosi berupa potongan harga sebesar Rp8.000 yang bisa digunakan sebanyak 5 kali dalam sehari.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution menambahkan, saat ini pelaku UMKM mampu berproduksi tapi kelemahannya adalah pemasaran. Dalam pemasaran tidak bisa bermain sendiri, pelaku usaha harus bermintra sehingga bisnis kian berkembang

“Terimakasih karena Grab mau bekerjasama dengan pelaku usaha di Medan. Digitalisasi tidak bisa dihindarkan dalam perdagangan, ini merupakan pola pergeseran serba digital,” tuturnya.

Pemko Medan, katanya, sudah mempersiapkan pergeseran tersebut dengan menyediakan informasi tol langit untuk perkembangan UMKM. Ini adalah momentum, memang eranya adalah digital maka yang bertahan secara konvensional akan tertinggal oleh perjalanan era saat ini.

“Pemko Medan sangat mendukung program digitalisasi ekonomi kreatif dengan sudah mempersiapkan infrastruktur tol langit. Dengan begitu akan menuju lahirnya unicorn-unicorn baru yang siap mengembangkan usaha di era industri 4.0 ini,” tandasnya.(nty)

Close Ads X
Close Ads X