Medan | Jurnal Asia
Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi meresmikan Kereta Api New Sribilah Eksekutif relasi Medan-Rantau Prapat, Selasa (17/9). Dioperasikannya KA tersebut dikarenakan tingginya okupansi penumpang dari rute tersebut dan sebaliknya.
Edy Rahmayadi mengatakan, KA New Sribilah Eksekutif ini menjawab kebutuhan transportasi masyarakat. Manajemen kereta api harus meningkatkan pelayanan kepada penumpang.
“Masih banyak yang perlu diperbaiki, dikordinasikan dan harus ditingkatkan dalam dunia transportasi khususnya kereta api. Bukan hanya dari sisi manajemen tetapi juga tingkat kesadaran masyarakat,” katanya disela Peringatan Hari Perhubungan Nasional Tahun 2019 di Bengkel Balai Yasa Pulu Brayan.
Edy menceritakan, di sepanjang jalan dari Stasiun Medan hingga Bengkel Balai Yasa Pulu Brayan masih banyak sampah berserak di sekitar jalur kereta api. Dan ketidakdisiplinan pengemudi kendaraan diperlintasan kereta api, ini yang harus diperbaiki.
“Jangan sampai terjadi kecelakaan. Kita akan cek, evaluasi kondisi pintu perlintasan kereta api karena itu untuk keselamatan rakyat. Kalau sudah selamat orang akan nyaman dan ekonomi akan berkembang,” ucapnya.
Bupati Labuhanbatu Utara (Labura), H. Kharuddin Syah menambahkan, di HUT Kereta Api Indonesia ke-74 ini juga diresmikan KA New Sribilah Eksekutif yang menuju ke Labuhanbatu Induk (Labura). Pemerintah Labura sangat berterima kasih kepada kereta api karena memberikan fasilitas yang bagus dan nyaman.
“Kami berharap, kereta api semakin baik melayani masyarakat sehingga masyarakat semakin cinta kepada kereta api. Saat ini kereta api kewalahan melayani penumpang dari sana karena pegawai Labura banyak orang Medan dan jika weekend mereka berebut membeli tiket untuk itu kereta api harus menambah gerbong,” tegasnya.
Sementara, Vice President PT KAI Divre I Sumut, Rusi Haryono menjelaskan, dengan beroperasinya KA New Sribilah Eksekutif ini diharapkan dapat mengakomodir penumpang terutama di akhir pekan dan hari-hari libur. Sehingga mengurangin kemacetan dan polusi yang terjadi.
Rusi merinci, KA New Sribilah Eksekutif dengan nomor KA U48 dan KA 49 berjalan dua kali sehari lintas (PP) Medan Rantau Prapat. Dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang menggunakan transportasi kereta api dengan dikengkapi 300 kursi.
“Kereta api ini murni full eksekutif dengan enam kereta dan tidak ada rangkaian bisnis. Berangkat dari Medan pukul 15.05 WIB dan pukul 23.10 WIB dari Stasiun Rantau Prapat,” katanya didampingi Manajer Humas PT KAI Divre I Sumut, M Ilud Siregar.
Penambahan sarana ke Rantauprapat ini, katanya, dapat mendukung moda transportasi yang sudah ada. Di mana konektifitas antar moda adalah kunci penting dari kinerja transportasi.(nty)