Meski El Nino, Pemerintah Janji Tak Impor Pangan

Jakarta| Jurnal Asia
Pemerintah memperkirakan tidak akan mengimpor pangan meski fe­no­mena el nino mendera Indonesia dan mem­pengaruhi ketersediaan pangan tahun ini. Wakil Presiden Jusuf Kalla me­nga­takan el nino yang terjadi berada di level moderat sehingga tak berpegaruh signifikan terhadap ketersediaan pangan sampai beberapa bulan ke depan.

“El nino kan ada tiga jenis, ringan, moderat, dan berat. Banyak analisa kalau terjadi moderat, efeknya ringan dibanding 1998,”katanya, Kamis(18/6). Dia memaparkan fenomena el nino yang terjadi tahun ini lebih ringan dibandingkan yang pernah berlangsung pada 1998 ketika Indonesia mengimpor beras hingga 5 juta ton.

Se­lain itu, sambung Kalla, pemerintah juga akan mematangkan persiapan yang baik untuk menjaga ketersediaan pangan. Kalaupun melakukan impor pangan, hal itu dilakukan ketika el nino hadir, bersamaan dengan musim tanam Oktober mendatang.

El nino disebabkan perbedaan suhu pe­rmukaan laut di Samudera Pasifik tro­pis bagian Timur yang akhirnya me­ngubah pola suhu dan curah hujan di sej­umlah tempat, termasuk Indonesia.
Hal ini dapat membawa pengaruh besar terhadap panen berbagai jenis pangan. Para peneliti mengatakan gejala alam yang memicu perubahan suhu dan curah hujan dapat mengurangi panen jagung, padi, dan gandum sampai 4%. (bc)

Close Ads X
Close Ads X