Kemendag Pastikan Bawang Putih Impor Segera Masuk Sumut

Bawang Putih : Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan Veri Anggrijono saat meninjau bawang putih di pusat perbelanjaan modern di Medan, Jumat (26/4).Netty

Medan | Jurnal Asia
Kementerian Perdagangan memastikan bawang putih impor akan segera masuk ke Sumatera Utara. Langkah impor ini untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang meningkat sekaligus membantu menstabilkan harga jual komoditas itu di Ramadhan.

Direktur Jenderal (Dirjen) Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kementerian Perdagangan Veri Anggrijono mengatakan, sejak satu minggu lalu, Menteri Perdagangan sudah meneken surat ijin import bawang putih. Dengan memberikan izin impor kepada 10 perusahaan dengan total 115.000 ton.

“Diharapkan bisa segera direalisasikan pengusaha. Ditargetkan bawang putih itu bisa masuk ke Sumut dalam sepekan ini,” katanya di Medan, Jumat (26/4).

Ia bilang, memang izin impor agak telat karena menunggu rekomendasi dari Kementerian Pertanian.

Veri tidak menyebutkan berapa alokasi bawang putih untuk Sumut dengan alasan tergantung kebutuhan Sumut. Hasil pantauan, katanya, harga  bawang putih sudah naik di kisaran Rp50.000-Rp57.000 per kg di pasar tradisional.

Bahkan ada Rp74.000 per kg di pasar modern seperti Trans Mart, Medan Fair dengan alasan kualitas bagus.

Dengan adanya pasokan bawang putih impor yang “membanjiri” pasar diharapkan harga komoditas itu bisa stabil di kisaran Rp30.000 per kg.

“Harga jual bahan pokok harus mengikuti HET (harga eceran tertinggi) yang sudah ditetapkan pemerintah,” ujar Veri.

Store General Manager Transmart Medan Fair, Abdul Gani mengaku siap menurunkan harga jual bawang putih sesuai instruksi Kemendag.

“Manajemen memang baru menaikkan harga jual karena harga dari pemasok naik. Tapi kalau memang ada HET-nya, manajemen pasti mengikutinya,” pungkasnya.(nty)

Close Ads X
Close Ads X