Kuala Lumpur | Jurnal Asia
Ekspor produk kecantikan Indonesia ke Malaysia mengalami peningkatan menggembirakan hampir 20 persen dan negeri ini berada di urutan ketujuh sebagai pemasok produk-produk tersebut setelah Thailand, Singapura, Tiongkok, Amerika Serikat, Prancis dan Korea Selatan.
Berdasarkan data Departemen Statistik Malaysia, nilai ekspor produk kecantikan dan perawatan badan Indonesia ke negara ini pada 2015 mencapai 176,95 juta ringgit (Rp548,545 miliar), atau naik 19,26 persen dibandingkan 2014 dengan tren pertumbuhannya rata-rata 11,9 persen dalam tiga tahun terakhir ini.
Atase Perdagangan KBRI Kuala Lumpur, Fajarini Puntodewi mengatakan produk kecantikan Indonesia memiliki peluang besar untuk dikembangkan, meskipun dengan persaingan ketat khususnya dengan produk-produk bermerek internasional yang sudah terkenal cukup lama.
“Dengan memperhatikan tren produk yang sedang berlaku dan dukungan teknologi maju, ke depan produk kecantikan dan perawatan badan diperkirakan dapat menjadi pengungkit nilai ekspor Indonesia,” ungkap dia.
Dijelaskannya kerja sama pemerintah dan pelaku usaha untuk melakukan pengembangan produk dan promosi secara bersama sangat penting untuk memajukan produk Indonesia di pasar internasional.
“Peluang pasarnya sangat bagus karena tren konsumsi produk kecantikan juga semakin meningkat tidak saja di kalangan wanita dewasa, tetapi telah berkembang kepada konsumen remaja dan pria seiring dengan meningkatnya kebutuhan untuk berpenampilan lebih menarik,” ucapnya.
Puntodewi menyampaikan bahwa upaya-upaya untuk lebih memperkenalkan produk kecantikan Indonesia ke mancanegara terus dilakukan dengan mengikuti sejumlah pameran bertaraf internasional seperti International Beauty Expo (IBE 2016) di Kuala Lumpur, Malaysia.
Untuk kedua kalinya, Indonesia kembali berpartisipasi pada pameran IBE dan pada pameran kali ini yang berlangsung pada 7-10 Mei di Kuala Lumpur, peserta Indonesia membukukan transaksi senilai lebih Rp1,8 miliar atau naik 12,5 persen dibanding tahun sebelumnya. “Perolehan transaksi tersebut berasal dari penjualan langsung (retail) dan pesanan (order) dari Australia, Pakistan, India, Tiongkok, Arab dan Malaysia,” jelasnya.
Pada IBE 2016, pavilion Indonesia dengan 10 perusahaan dengan menampilkan produk kecantikan dari Immortal, Mustika Ratu, Polka Cosmetics dan WardahCosmetics; produk perawatan badan dan perlengkapan spa dari Cemara Ayu, Cocona Care,Theong Spa; produk temporary tattoo dari Lolitatto; bulu mata dari Moza, dan klinik kecantikan Natasha Skincare.
IBE adalah salah satu pameran terbesar di Malaysia yang dikunjungi sekitar 44 ribu buyer dan diikuti 400 peserta lokal dan internasional yang berasal dari Tiongkok, Hong Kong, Jepang, Korea Selatan dan Taiwan selain Indonesia.
IBE 2016 banyak menampilkan produk-produk terbaru peralatan salon, kosmetik, perawatan badan (serta wajah), perawatan rambut & kuku, kesehatan & nutrisi serta weight management. Produk-produk pelangsing badan, pemutih wajah dan anti aging terlihat banyak diserbu pengunjung.
(ant-okz)