Canton Fair 2017 Tingkatkan Neraca Perdagangan Sumut-Tiongkok

Medan – Tiongkok melalui Konsulat Jenderal Tiongkok di Medan mengajak pengusaha di Sumatera Utara (Sumut) memamerkan produk unggulannya melalui Canton Fair 2017. Promosi produk ekspor impor yang dihelat oleh China Foreign Traders akan diselenggarakan pada 15 hingga 5 Mei mendatang di Guangdong.

Deputy Director of International Communication Departement of China Foreign Trade Centre, Yu Yi mengatakan, Canton Fair ke-121 ini didukung oleh sejumlah pihak diantaranya, Kadinsu, Indonesia China Business Council

(ICBC) dan Lembaga Kerjasama Ekonomi Sosial dan Budaya Indonesia-Tiongkok (LIT). Nantinya, lebih dari 24.000 peserta akan memamerkan 16 kategori barang berkualitas dari Tiongkok dan luar negeri.

Dia menegaskan Canton Fair mempunyai sistem selektif terhadap produk yang akan diikutsertakan, melindungi hak kepemilikan peserta, menjaga hak dan kepentingan pengusaha dan pelanggan. Tahun 2016, Canton Fair mendatangkan 186.000 pembeli dari 213 negara dengan jumlah transaksi USD27, 9 miliar.

“Sejak menambah area pameran impor, Canton Fair diperkirakan telah membantu 8.000 lebih negara mengimpor barangnya ke Tiongkok. Setiap tahunnya ada 40 lebih negara dengan 600 lebih pengusaha luar negeri yang mengikuti pameran impor ini. Tahun lalu, ada 9 pengusaha dari Indonesia yang mengikuti

pameran ini,” katanya di Medan disela-sela acara Promosi Ekspor Impor Potensi Daerah Sumut-Guangdong, Jumat (24/3).

Ia menambahkan, Tiongkok adalah mitra kerjasama utama Indonesia. Tahun 2016, volume perdagangan kedua negara mencapai USD53,51 miliar. Diharapkan pameran itu bisa dimanfaatkan pengusaha Indonesia untuk meningkatkan kerja sama ekonomi antara Tiongkok dan Indonesia.

“Kami bersedia meningkatkan kerjasama, berbagai sumber daya, menciptakan keadaan yang saling menguntungkan dan berkembang bersama-sama dengan seluruh pengusaha di Indonesia,” tukasnya.

Sementara, Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi diwakili Wakil Gubernur Sumut Brigjen TNI (Purn) Nurhajizah Marpaung meminta pengusaha memanfaatkan kembali “Canton Fair 2017”. Hal tersebut meningkatkan ekspor ke Tiongkok dan menarik lebih banyak investasi dari pengusaha negara itu.

“Tiongkok menjadi salah satu pasar utama ekspor Sumut dan termasuk menjadi investor terbesar sehingga potensi itu harus lebih dimanfaatkan pengusaha,” ucapnya.

Ia menambahkan, nilai investasi Tiongkok berdasarkan catatan Badan Koordinasi Penanaman Modal RI pada tahun 2010-2015 mencapai USD188,932 juta. Sementara ekspor yang besar dari Sumut ke RRT juga masih terus terlihat hingga pada Januari 2017 dengan perdagangan ke RRT menjadi terbesar kedua atau senilai USD73 juta .

“Produk ekspor Sumut ke RRT beragam mulai dari lemak dan minyak hewan/nabati, karet dan barang dari karet, bahan kimia hingga pulp. Tiongkok juga menjadi pemasok barang impor terbesar Sumut,” tandasnya.

Tampak hadir pada acara tersebut, Konsulat Jenderal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Medan Mr Zhu Honghai, Ketua ICBC Tansri Chandra, Ketua Harian LIT Juswan Tjoe, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumut bidang Perdagangan Luar Negeri Syariah Harahap dan lainnya.

(netty)

Close Ads X
Close Ads X