Tanjung Balai | Jurnal Asia
Peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-4 Yayasan Sad Putra Persaudaraan di Lapangan Liuk Kwi Tahng Jalan Handoko Kota Tanjungbalai berlangsung meriah. Peringatan itu berlangsung Sabtu dan Minggu (12-13/3).
Perayaan yang dipusatkan di Lapangan Liuk Kwi Tahng Jalan Handoko Kota Tanjung Balai itu, dihadiri Dewan Pembina Yayasan Sad Putra Persaudaraan Tongariodjo Angkasa Ginting SE.MM.MBA.MSc, Ketua Yayasan Gajah Mada Mayor CPM Nurcholis SH, Danramil Teluk Nibung Kapten Endar Siregar, Ketua Yayasan Sad Putra Persaudaraan Selamat Ang, Sekjen PSMTI Sumut Joko, Ketua PSMTI Tanjung Balai Andi Asmara, Ketua PSMTI Kabupaten Asahan Mulyono beserta pengurus, serta tokoh masyarakat setempat, M Kosasih.
“Melihat kehadiran kita semua yang penuh rasa kekeluargaan yang tinggi dalam rangka menghadiri hari ulang tahun keempat Yayasan Sad Putra Persaudaraan Kota Tanjung Balai, serta Senam Peremajaan Diri (SPD), hendaknya kehadiran kita semua memberikan kontribusi nyata ke depannya,” kata Tongariodjo Angkasa Ginting dalam arahannya.
Lebih Lanjut disampaikan Tongariodjo Angkasa Ginting, di ulang tahun ini kita harus merangkul seluruh elemen masyarakat untuk membudayakan Senam Peremajaan Diri. Saat ini jumlah anggota Senam Peremajaan Diri sudah mencapai 300 orang. “Untuk itu senam peremajaan diri harus terus kita kembangkan sehingga memberikan nilai-nilai positif untuk kesehatan masyarakat Tanjung Balai ini,” sebutnya.
Pada kesempatan itu, Tongariodjo Angkasa Ginting memberikan infomasi kepada hadirin tentang Senam Peremajaan Diri. “Senam ini sangat banyak sekali khasiatnya pada diri kita. Rakyat sehat negara pasti kuat. Dengan rutin melakukan senam ini tentunya akan lebih baik lagi untuk kesehatan kita,” imbuhnya.
Tongariodjo Angkasa Ginting menambahkan, khusus untuk Yayasan Sad Putra Persaudaraan terdiri dari enam marga. Di antaranya Ang, Jiang, Weng, Fang, Gong dan Wang. “Ikatan persaudaraan ini tidak bisa dipisahkan. Keberadaan Yayasan Sad Putra Persaudaraan harus bisa memberikan kontribusi di tengah-tengah masyarakat dan bisa berkembang dengan baik di sekitarnya,” ujarnya.
Penanggungjawab Lapangan Senam Peremajaan Diri (SPD) Kota Tanjung Balai, Selamat Ang menjelaskan, di bawah kepemimpinannya perkembangan Senam Peremajaan Diri telah menjangkau beberapa titik di antaranya Lapangan Tri Ratna dan ada beberapa Lapangan Klenteng yang rencananya akan segera dibentuk .
Sementara itu, Wakil Walikota Tanjung Balai Drs.H.Ismail mengatakan, atasnama Pemerintah Kota (Pemko) Tanjung Balai, mereka mengucapkan selamat ulang tahun Yayasan Sad Putra Persaudaraan yang sudah berumur 4 tahun.
“Hal ini membuktikan kebersamaan dalam merajut cita-cita. Kekompakan dalam mencapai target pembangunan kota tercinta ini perlu kita pelihara. Begitu juga kepada teman-teman yang berada di luar, mari menananmkan investasinya di Kota Tanjung Balai sehingga memberikan kontribusi kepada Pemerintah Kota dan masyarakat Tanjung Balai,” kata Ismail.
Khusus Senam Peremajaan Diri, Ismail menyatakan kegiatan ini bertujuan untuk kesehatan jasmani dan rohani, serta perlu dilakukan setiap harinya untuk kesehatan diri sendiri.
Wadan Pomdam I/Bukit Barisan Letkol CPM Sudarma Setiawan pada cara itu juga mengatakan, tidak ada perbedaan suku satu dengan yang lainnya dalam rangka merajut kebersamaan dan mengisi pembangunan ke arah yang lebih baik.
“Saat ini negara dirongrong oleh narkoba yang merusak generasi muda bangsa. Kita harus bergandengan tangan memerangi narkoba dan narkoba adalah musuh bersama. Kita harus mengawasi anak-anak kita jangan sampai terpengaruh oleh narkoba. Generasi muda kuat, maka negara akan kuat. Apabila generasi muda kita lemah, maka akan mempengaruhi tatanan kehidupan berbangsa,” imbuhnya.
(rahman khalid)